Rencana Persiapan Lebaran, Puluhan Ton Ikan di Waduk Cengklik Mati

13 Maret 2024 15:36 WIB
Puluhan ton ikan di Waduk Cengklik Boyolali mati.
Puluhan ton ikan di Waduk Cengklik Boyolali mati. ( tribunnews.com)

Boyolali, Sonora.ID - Fenomena upwelling yang terjadi di Waduk Cengklik, Kabupaten Boyolali sebabkan puluhan ton ikan ternak keramba mati mendadak sejak sabtu (9/3/2024).

Bau busuk tercium akibat bangkai ikan yang mati mengapung di permukaan air.

Nurul Nugroho, selaku Kepala Bidang Perikanan, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Boyolali mengonfirmasi bahwa memang benar adanya kejadian tersebut.

"Kejadiannya mulai dari Sabtu (9/3/2024) akibat faktor cuaca," katanya.

Kondisi cuaca yang mendung dan tidak berangin selama sehari, serta diiringi oleh hujan, memicu terjadinya fenomena upwelling di waduk.

Fenomena ini terjadi ketika massa air dasar waduk naik ke permukaan, membawa serta sisa pakan yang mengandung bahan beracun.

Kematian ikan melonjak drastis hingga mencapai 80% pada hari Minggu (10/3/2024) dan terus berlanjut hingga malam hari.

"Senin kematian ikan masih," ungkapnya.

Peristiwa ini melanda beberapa wilayah, yaitu Desa Sobokerto dan Desa Ngargorejo, Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali.

Puluhan petani mengalami kerugian akibat ratusan petak keramba yang terkena imbas kerusakan.

"Di Sobokerto ada 24 ton, di Ngargorejo 38 ton ikan yang mati," tuturnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm