"Dari Jogja, Madiun, Solo, Alhamdulillah sudah mulai pesan lagi. Sempat terhenti saat covid-19 lalu," ungkapnya.
Meski pengerjaanya sudah dibantu oleh 4 orang karyawan, Gendon juga sempat merasa kewalahan saat harus memenuhi pesanan keranjang parcel dari Hypermart.
Lantaran, jumlah pesanan dari Hypermart bisa mencapai 20.000 keranjang parcel. Bahkan, tahun ini jumlahnya meningkat 2000 keranjang parcel dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Soalnya penjualan di hypermart itu bisa dikatakan penjualan nasional, karena pengiriman bisa dari Sabang sampai Merauke," terangnya.
Proses pembuatan keranjang parcel dari Hypermart untuk Lebaran sudah dimulai sejak bulan November 2023 yang lalu.
"Untuk omzetnya sendiri kalau saya bersih, bisa Rp 150 juta hingga Rp 200 juta, khusus pembuatan keranjang parcel ini. Artinya hanya jalan setahun sekali jelang lebaran," tuturnya.
Gendon juga mengatakan, saat ini dia sedang menyelesaikan pengemasan parcel yang akan dikirim ke daerah, Solo, Jogja, dan Madiun.
Penulis : Kharissa Herawati