Bandung, Sonora.ID - Pemudik yang menggunakan kendaraan listrik (electric vehicle) sepertinya sudah merasa tenang, karena PT PLN (Persero) menyediakan banyak sekali Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di sepanjang lintasan mudik, termasuk di rest area tol.

 

Seperti yang dilakukan PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat (UID Jabar), yang menyediakan 50 SPKLU di 23 titik di sepanjang rest area tol, mulai dari Tol Cikampek, Tol Cileunyi hingga Tol Cipali.

 

"Ini semata untuk menjaga kelancaran pemudik yang menggunakan EV, dan tentunya sebagai bagian dari bentuk keandalan kami dalam menjaga pasokan listrik selama masa Lebaran 2024," ucap General Manager PLN UID Jabar Susiana Mutia di Bandung, Rabu (3/4/2024) malam.

 

Susiana juga mengatakan, selain menyediakan SPKLU, pihaknya juga membentuk posko siaga yang berjumlah 313 posko.

 

"PLN UID Jawa Barat secara serempak menghadirkan 50 SPKLU baru pada 23 titik rest area di jalur mudik 2024. 50 SPKLU ini akan langsung terintegrasi dengan aplikasi Charge.IN dan juga New PLN Mobile," jelas Susiana.

 

 

Diketahui, dalam mendukung Mudik Lebaran 2024, PLN UID Jabar telah mengoperasikan 200 unit EV Charger di 141 lokasi SPKLU yang tersebar di 27 Kabupaten/Kota dengan Rincian Slow Charging (8 Charger), Medium Charging (125 Charger), Fast Charging (54 Charger), Ultra Fast Charging (13 Charger).

 

PLN Jabar juga menugaskan petugas Teknik dengan total personil sebanyak 4.320 Orang dan Personil PDKB TM 133 Orang. 

 

Adapun total lokasi PLN Siaga di 536 lokasi Prioritas yang terdiri dari 97 lokasi Masjid, 57 Zona Transportasi, 59 Zona Pertahanan, 39 Zona Pemerintahan, 136 Rumah Sakit, 42 Lokasi Wisata dan 106 Pusat Perbelanjaan yang tersebar di 17 PLN UP3.

 

“Kami juga menyiapkan peralatan Peripheral untuk mendukung keandalan listrik berupa UPS 20 unit, UGB 156 unit, UKB 11 unit, Genset 98 unit, Crane 15 Unit, Deteksi 9 unit, Mobil 700 Unit dan Motor 96 Unit selama siaga Idul Fitri 1445," ungkap Susiana

 

Susiana juga menyampaikan prognosa Beban Puncak Malam 11 April 2024 terhadap Realisasi 22 April 2023 naik 2,51 % atau setara 118 MW dengan rata-rata pertumbuhan beban puncak malam selama Periode Siaga Idul Fitri 2024 terhadap 2023 sebesar 2,51 %.

 

Sedangkan, Prognosa Beban Puncak Siang 11 April 2024 terhadap Realisasi 22 April 2023 naik 2,51 % atau setara 117 MW dengan rata-rata pertumbuhan beban puncak siang selama Periode Siaga Idul Fitri 2024 terhadap 2023 sebesar 2,51 %.

 

"PLN Siap untuk menjaga kelistrikan selama masa perayaan Idul Fitri 1445 H ini, Masyarakat tidak perlu ragu untuk mudik ke kampung halaman menggunakan mobil listrik karena PLN menyiagakan SPKLU di rest area," pungkas Susi.