Bandung, Sonora.ID -Hujan deras yang turun sepanjang siang di Kota Bandung, berdampak adanya genangan air yang akhirnya merendam jalur rel pada emplasemen sekitar Stasiun Cimekar KM 167+8/9, Jumat (12/4/2024).
"Genangan air yang menggenangi jalur rel ini adalah imbas dari meluapnya saluran air dari pemukiman warga yang ada di sekitar Stasiun Cimekar," kata Manager External Relations and Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan dalam siaran persnya.
"Untuk keselamatan perjalanan kereta api, sementara jalur rel ditutup dan tidak bisa dilintasi pada pukul 14.42 WIB," sebut Leza.
"Namun pukul 14.58 WIB genangan air telah surut, dan petugas Daop 2 Bandung dan KAI Commuter langsung melakukan proses pemeriksaan jalur rel untuk memastikan tidak ada kerusakan pada jalur rel sehingga bisa dengan aman dilalui perjalanan Kereta Api," jelas Leza.
Leza mengungkapkan, setelah dilakukan pemeriksan jalur rel dan dinyatakan aman untuk dilintasi perjalanan kereta api, pukul 15.16 WIB perjalanan kereta api di lokasi genangan air dari arah Stasiun Bandung menuju Stasiun Cicalengka bisa dilalui dengan kecepatan normal.
"Dan pada pukul 15.25 WIB perjalanan kereta api dari arah Cicalengka menuju Stasiun Bandung bisa dilalui dengan kecepatan normal," lanjut Leza.
Leza menuturkan, imbas genangan air tersebut, perjalanan KA Lodaya No. 91 relasi Solo – Bandung mengalami keterlambatan 5 menit, dan perjalanan Commuterline Bandung Raya tidak mengalami kendala dan tidak ada pembatalan perjalanan KA.
"Kami dan juga KAI Daop 2 Bandung, memohon maaf atas adanya genangan air yang sempat menggenangi jalur rel tersebut, terimakasih," pungkas Leza.