Karanganyar, Sonora.ID - Kegiatan belajar mengajar di SMA Bung Karno Karangpandan, Karanganyar resmi dihentikan dan saat ini gedungnya disewakan.
Beberapa pihak menyampaikan kekecewaan atas penutupan SMA Bung Karno, sebuah sekolah yang didirikan dan dikembangkan oleh tokoh terkemuka, almarhum Ki Manteb Sudarsono, bersama rekan-rekannya pada tahun 1999 di bawah naungan Yayasan Pendidikan Bung Karno.
Sekolah tersebut merupakan satu-satunya lembaga pendidikan yang menerapkan prinsip-prinsip ajaran dari Bung Karno (Presiden pertama RI, Ir. Soekarno), termasuk dalam mata pelajaran Sejarah Perjuangan Bung Karno dan Pendidikan Nasionalisme Pancasila.
Berdasarkan pantauan di lapangan, pintu sekolah tersebut sudah dikunci semua, gerbang sekolah digembok. Di tembok pagar sekolah, ada MMT berukuran besar menempel, bertuliskan “Disewakan”.
Namun di SMA Bung Karno Karangpandan Kabupaten Karanganyar hingga saat ini masih memiliki siswa dari tingkat X hingga kelas XII.
Baca Juga: Jalan di Sragen Rusak Parah, Warga Waswas Melintas Saat Hujan
Lalu bagaimana keadaan mereka setelah sekolah mereka ditutup?
Menurut Agung Wijayanto, yang menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kepala Cabang Dinas Pendidikan Jawa Tengah 6, total siswa-siswi yang masih melanjutkan pendidikan di SMA Bung Karno Karangpandan Karanganyar diperkirakan sekitar 20 orang.
"Masing-masing kelas X ada 7 siswa, kelas XI ada 5 siswa dan kelas XII ada 8 siswa," kata Agung, Selasa (23/4/2023).
Agung menyampaikan bahwa mutasi telah dilakukan untuk beberapa kelas pada tingkat X dan XI.