Banjarmasin, Sonora.ID – PAM Bandarmasih Kota Banjarmasin mengakui adanya kasus pencurian sejumlah meteran air milik pelanggan dalam beberapa waktu terakhir.
Sampai pertengahan Mei ini, sudah ada 5 pelanggan yang telah melapor ke PAM Bandarmasin, terkait hilangnya meter air tersebut.
“Sampai dengan hari ini, setidaknya sudah ada 5 pelanggan yang sudah melapor ke PAM Bandarmasin,” ujar Supervisor Tunggakan Pelanggan PAM Bandarmasih, Yuraida, pada Selasa (14/05)
Yuraida memaparkan, untuk meter air yang hilang tersebut, terjadi di beberapa wilayah di Kota Banjarmasin.
“Ada di Banjarmasin Selatan dan kecamatan lainnya,” papar Yuraida.
Baca Juga: 5 Efek Samping Atau Risiko Terlalu Banyak Mengonsumsi Air Kelapa
Kehilangan tersebut, lanjutnya, sangat merugikan pelanggan PAM Bandarmasih, karena akan menggangu distribusi air bersih ke pelanggan.
“Selain itu, hal itu juga berdampak kepada PAM Bandarmasih, yang mana akan menyebabkan kehilangan air, karena saat meteran airnya diambil, sementara pipanya tidak ditutup, maka airnya akan mengalir terus,” tuturnya.
Dijelaskan Yuraida, para pelanggan yang mengalami kehilangan bisa langsung melaporkan hal tersebut ke PAM Bandarmasih, agar dilakukannya pergantian atau pemasangan meter air yang baru.
Dalam hal pergantian, para pelanggan akan dikenakan biaya pergantian sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Mengingat, untuk keamanan meter air sendiri merupakan tanggung jawab para pelanggan.
“Namun, PAM Bandarmasih juga akan memberikan kebijakan keringanan biaya pergantian, apabila pelanggan bisa melampirkan surat laporan kehilangan dari pihak kepolisian,” jelas Yuraida.
Tak lupa ia mengharapkan kepada masyarakat agar bisa lebih menjaga lagi keamanan dari meter air tersebut.
“Diharapkan pelanggan bisa memelihara dan menjaga meter air dengan baik, namun tidak juga harus digembok atau ditutupi sepenuhnya, sehingga nantinya dapat mengalangi petugas dalam mencatat pembaca meter air,” pungkas Yuraida.