Sonora.ID - Pemerintah bertugas untuk menjamin akses pendidikan bagi semua. Jaminan akses menjadikan orang tua, khususnya para ibu-ibu, tidak lagi repot dalam menyekolahkan anak-anaknya.
Hal ini disampaikan Ketua Institut Harkat Negeri (IHN) Sudirman Said dalam diskusi tentang pendidikan bersama Forum Wartawan Pendidikan di Jakarta, Rabu (29/5/2024).
"Memasuki tahun ajaran baru, saya membayangkan ibu-ibu di seluruh Indonesia risau terkait dengan urusan pendidikan anak-anaknya. Oleh sebab itu, saya berharap agar orang tua tidak boleh repot dalam menyekolahkan anaknya. Daftar bisa di mana pun dan dijamin anaknya dapat bangku sekolah," ujar Sudirman
Sudirman lalu menyampaikan beberapa hal terkait dengan pendidikan. Pertama, setiap orang tua pasti menginginkan nasib yang lebih baik bagi anaknya. Karena itu, tugas pemerintah menjamin pendidikan dapat diakses oleh semua.
Kedua, khusus untuk Jakarta, dia berharap agar semua sekolah memiliki kualitas sama dan merata dengan kualitas layanan yang sama.
Baca Juga: MRT Jakarta Targetkan Kecepatan Baca Kartu Pembayaran Capai 0,5 Detik
"Contoh ideal seperti halnya servis perbankan yang memberikan kualitas layanannya sama di mana saja, kualitas sekolah seharus juga rata berkualitas. Sehingga semua anak bisa sekolah di mana saja. Dengan demikian tidak ada lagi istilah sekolah favorit," paparnya.
Ketiga, orang tua tidak boleh repot dalam menyekolahkan anaknya. "Mereka bisa daftar di mana pun dan dijamin anaknya dapat bangku sekolah," kata eks Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) ini.
Keempat, para ibu yang bekerja sambil mengasuh anaknya harus diringankan bebannya. Tempat penitipan anak (day care) berkualitas dengan harga terjangkau harus diperbanyak. Kelima, masa depan anak sangat ditentukan saat usia dini, sehingga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) harus menjadi perhatian serius pemerintah.
"Dalam pandangan saya, pendidikan merupakan investasi baik diselenggarakan oleh negara maupun pihak swasta. Investasi pendidikan tidak pernah salah. Apabila negara mendidik rakyatnya, maka akan menjadi bangsa yang sejahtera dan maju. Alangkah indahnya kebijakan pemerintah jika mempertimbangkan kesulitan para ibu-ibu, sehingga anaknya tetap mendapatkan pendidikan terbaik dan masa depan yang lebih baik."