Baca Juga: 5 Pantangan yang ‘Haram’ dilakukan Pada Malam 1 Suro
Puisi 2: "Cahaya di Awal Muharram"
Di malam yang sunyi, bulan sabit tersenyum,
Mengiringi awal Muharram dengan lembut.
Cahaya-Nya menerangi kalbu yang gelap,
Menghapus resah, membawa kedamaian.
Muharram datang, menyapa dengan anggun,
Membawa pesan cinta dari langit.
Setiap butir tasbih yang kita lafazkan,
Menjadi saksi akan keagungan-Nya.
Tahun Baru Islam adalah waktu untuk merenung,
Menggapai cahaya dalam setiap langkah.
Menguatkan iman, mempertebal taqwa,
Menjadi insan yang selalu berserah diri pada-Nya.
Baca Juga: 2 Susunan Acara Tahun Baru Islam 1446 H, Lengkap dengan Teks MC
Puisi 3: "Doa di Tahun Baru Hijriyah"
Ya Allah, di awal tahun ini,
Kami datang dengan hati penuh harap.
Memohon ampunan atas segala dosa,
Meminta rahmat dalam setiap langkah.
Di Tahun Baru Hijriyah ini, bimbing kami,
Agar selalu berada di jalan-Mu yang lurus.
Jauhkan dari godaan syaitan yang menipu,
Dekatkan dengan cinta-Mu yang tulus.
Hijrahkan hati kami dari gelap ke terang,
Dari kebencian ke cinta yang sejati.
Jadikan tahun ini penuh berkah,
Dengan ridha-Mu yang selalu menyertai.
Baca Juga: 60 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2024, Penuh Doa untuk Dibagikan di Medsos!
Puisi-puisi Tahun Baru Islam ini tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga mengajak kita untuk merenungkan makna dari hijrah dan memperbaiki diri.
Dalam momen yang penuh berkah ini, mari kita jadikan Tahun Baru Hijriyah sebagai titik awal untuk menjadi pribadi yang lebih baik, lebih dekat dengan Allah SWT, dan lebih peduli terhadap sesama.
Semoga puisi-puisi ini dapat menginspirasi dan membawa kedamaian dalam hati kita semua. Selamat Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1446 Hijriyah!
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.