Sragen, Sonora.ID – Balai POM di Surakarta sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) terus berupaya dalam pemberdayaan masyarakat untuk mewujudkan keamanan pangan yang berkelanjutan.
Keamanan pangan ini menjadi komponen penting dalam pembentukan Indonesia yang unggul dan berdaya saing, yang menjadi bagian dari visi besar Indonesia Emas 2024.
Balai POM di Surakarta menginisiasi Program Keterpaduan Keamanan Pangan di Kabupaten Sragen pada tahun 2024. Salah satu lokasi khusus atau daerah yang diintervensi adalah Desa Sukorejo Kabupaten Sragen.
Sebagai bagian dari program ini, diselenggarakanlah Bimbingan Teknis (Bimtek) Komunitas Keamanan Pangan Desa.
Baca Juga: Ajukan Praperadilan, Wajib Pajak Ditolak Pengadilan Negeri Surakarta
Bimtek ini merupakan bagian dari rangkaian Program Desa Pangan Aman yang bertujuan untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap keamanan pangan, membentuk komunitas desa pangan aman, serta meningkatkan kemampuan masyarakat dalam praktik keamanan pangan yang baik.
Bimtek Komunitas Keamanan Pangan Desa ini dilaksanakan pada tahun 2024 dengan acara puncaknya pada Rabu, 10 Juli 2024
Kegiatan ini melibatkan 52 warga Desa Sukorejo yang berasal dari berbagai komunitas, termasuk komunitas ibu rumah tangga, remaja, sekolah, pelaku usaha ritel (warung atau toko kelontong), pelaku usaha pangan siap saji, dan pelaku usaha pangan olahan.
Materi keamanan pangan disampaikan oleh Kader Keamanan Pangan Desa (KKPD) Sukorejo yang telah dilatih oleh Balai POM di Surakarta, serta narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sragen dan Puskesmas Sambirejo.
Program ini sangat penting karena bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap pentingnya keamanan pangan.