Pontianak, Sonora.ID – PPDB Tingkat SMP tahun ajaran 2024/2025 membuka pendaftaran untuk pemenuhan Kuota Daya Tampung Siswa PPDB Online SMP.

Terdapat sebanyak 7 SMP yang masuk kategori tersebut. SMP Negeri 5 Pontianak yang termasuk ke dalam 7 sekolah tersebut, pada pagi, Jumat (12/7/2024), kuotanya sudah terpenuhi. Sebelumnya SMP N 5 membuka pemenuhan daya kuota tampung sebanyak 49 siswa.

Salah seorang guru SMP Negeri 5 Pontianak, Julizar Teguh Azhari menerangkan bahwa kuota siswa sudah terpenuhi, bahkan melebihi kuota yang seharusnya sehingga dialihkan ke sekolah lain. Julizar juga  menjelaskan bahwa untuk pemenuhan daya kuota tampung siswa diperuntukkan hanya untuk satu pilihan sekolah saja.

Baca Juga: Progress Coklit KPU Kota Pontianak Sudah 80–90%

“Pemenuhan Daya Tampung tidak menggunakan zonasi, tetapi dilihat dari jarak terdekat sekolah dengan rumah siswa, “jelas Julizar, yang juga merupakan anggota Panitia PPDB.

Dia menyebut dari hasil seleksi pemenuhan daya tampung tersebut jarang siswa terjauh mencapai 4 km. Orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya untuk masuk ke SMP N 5 Pontianak sangat antusias dan aktif bertanya segala informasi berkaitan pendaftaran.

Sebagai informasi terdapat 7 kelas yang dibuka di SMP Negeri 5 Pontianak untuk penerimaan siswa tahun ajaran baru 2024/2025.

Julizar mengharapkan sistem PPDB ke depan lebih baik lagi, jarak radius sekolah nanti bisa lebih luas dari yang sebelumnya sehingga bisa menjangkau rumah – rumah yang jaraknya jauh dari sekolahnya.

“Contohnya wilayah seperti di Sungai Rengas, Jalan Karet itu kan tidak bisa mencapai radius sekolah kami, dikarenakan radius sekolah kami kecil, “tambahnya.

Baca Juga: TPPD Kota Pontianak Tertibkan Lima Tempat Usaha Nunggak Bayar Pajak

Sementara itu salah satu orang tua siswa, Mat Thohir merasa bersyukur karena anaknya berhasil lolos pada seleksi pemenuhan daya kuota tampung siswa di SMP Negeri 5 Pontianak. Dia juga berujar, sebelumnya telah mencoba mendaftarkan anaknya di beberapa SMP di Pontianak.  

“Alhamdulillah, ini sesuai dengan keinginan anak saya juga, “tuturnya.

Dia juga menyarankan ke pemerintah kota Pontianak, supaya ada Sekolah Dasar (SD) yang jaraknya dekat dengan Sekolah Menengah Pertama (SMP).