Banjarmasin, Sonora.ID - Pengalungan medali dan penyerahan sertifikat kelulusan kepada para siswa, menandai penutupan Sekolah Jurnalisme Indonesia (SJI) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, Sabtu (13/07) malam, di Banjarmasin.

Sejak 10-13 Juli 2024, SJI diikuti 30 wartawan di Kalimantan Selatan untuk mendapat pendidikan bertemakan integritas, wawasan kebangsaan, berpikir kritis dan juga multitasking.

Dalam sambutannya saat penutupan kegiatan, Ketua PWI Pusat, Henry Ch Bangun, mengakui semangat para siswa SJI di Kalimantan Selatan yang luar biasa.

Hal itu menurutnya menunjukkan bahwa SJI menjadi wadah bagi wartawan untuk terus mengembangkan diri guna mendukung kinerjanya.

Meskipun ada keterbatasan anggaran yang membuat SJI tahun ini hanya dapat digelar di empat provinsi, yang salah satunya Kalimantan Selatan, tapi Henry menegaskan akan terus berupaya memperluas kesempatan itu bagi provinsi lainnya.

"Saya berjanji tahun depan Kalimantan Selatan akan kembali jadi tuan rumah SJI," jelasnya.

SJI ditegaskannya menjadi penting karena banyaknya tantangan di masa depan yang mengharuskan wartawan beradaptasi yang tentunya harus difasilitasi.

Sementara dalam laporannya, Kepala SJI Kalimantan Selatan, Toto Fachruddin, mengungkapkan besarnya antusiasme para siswa selama kegiatan berlangsung.

Baca Juga: Terkendala Cuaca, Tugu Pal 0 Kiloemeter Ditarget Rampung Akhir 2024

Di tengah padatnya jadwal materi yang dimulai sejak pagi hingga malam, 29 siswa menyelesaikan masa pendidikan dengan mempresentasikan makalahnya di depan para penguji pada Sabtu (13/07) siang.

"Dari 30 siswa yang awalnya terpilih, 29 di antaranya dinyatakan lulus dan satu orang gugur karena sakit sejak hari pertama SJI," jelasnya.

Toto juga berharap ke depannya para siswa SJI Muda tahun ini dapat kembali mengembangkan diri lewat SJI Madya di tahun depan. 

Salah seorang siswa SJI Kalimantan Selatan, Eka, menilai bahwa SJI menjadi kesempatan untuk menyegarkan lagi kemampuan dan pemahamannya tentang jurnalisme.

"Banyak hal yang dipelajari kembali dan pelajar baru yang membuat semangat sebagai seorang wartawan kembali tinggi," ujarnya.

SJI Kalimantan Selatan Angkatan I Tahun 2024 di Banjarmasin menghadirkan para pengajar kompeten di bidangnya. 

Beberapa di antaranya Direktur SJI PWI Pusat, Ahmed Kurnia Soeriawidjaja; Marah Sakti Siregar, Ketua Komisi Pendidikan dan Pelatihan PWI Pusat; Agus Sudibyo, Ketua Dewan Pengawas LPP TVRI; wartawan dan fotografer senior, Arbain Rambey serta Toto Fachruddin dan Fathurrahman dari PWI Kalimantan Selatan.

Materi yang diajarkan pun beragam, mulai dari Filosofi Profesi Wartawan, Teknik Wawancara, Jurnalisme Infografik dan juga Pemanfaatan AI dalam Jurnalisme.

Dalam kegiatan itu, wartawan Smart FM Banjarmasin dan Sonora.ID juga ikut serta sebagai siswa.

Baca Juga: Rata-rata Terealisasi 50 Persen, Pemprov Kalsel Optimis Target Penerimaan PAD Tercapai di Akhir Tahun