Bersiap! Transportasi Publik Rendah Karbon Segera Hadir di Makassar

26 Juli 2024 14:40 WIB
Penandatanganan MoU antara Pemkot Makassar dengan dua perusahaan untuk menghadirkan Metro Kapsul dan memperkuat infrastruktur digital melalui fiber optik
Penandatanganan MoU antara Pemkot Makassar dengan dua perusahaan untuk menghadirkan Metro Kapsul dan memperkuat infrastruktur digital melalui fiber optik ( Dok Pemkot Makassar)

Makassar, Sonora.ID - Keinginan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto menjadikan wilayahnya Low Carbon City kian serius.

Tak tanggung-tanggung, Danny Pomanto manggandeng perusahaan untuk bekerjasama mewujudkan program Low Carbon City.

Itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (Mou) antara Wali Kota Makassar dengan PT Global Evreday Perkasa tentang Pembangunan Sistem Transportasi Publik Rendah Karbon (Metro Kapsul).

Kerja sama juga dilakukan Pemkot Makassar dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) Sulampua terkait Infrastruktur dan Keamanan Data Internet yang diwakili Ketua APJII Sulampua, Abdul Malik.

Penandatanganan MoU antara Pemkot Makassar dengan kedua perusahaan tersebut berlangsung disela-sela kegiatan Makassar Invesment Forum (MIF), di Hotel The Rinra, Kamis (25/7/2024).

Adanya kerja sama dengan kedua perusahaan ini merupakan bentuk keseriusan Pemkot Makassar di dalam hal digitalisasi dan mewujudkan low carbon city.

"Jadi MoU tadi ada tentang digital dalam hal ini fiber optik dan metro kapsul," kata Wali Kota Danny Pomanto, saat diwawancarai.

Baca Juga: Upaya Kementerian ESDM Percepat Potensi Energi Baru Terbarukan (EBT): Sangat Besar!

Penandatanganan nota kesepahaman ini sebagai langkah awal untuk menghadirkan metro kapsul di Kota Makassar. Apalagi Makassar sebagai low carbon city sudah dicanangkan dalam Rakorsus tahun ini.

Sementara, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Kota Makassar, Helmy Budiman mengatakan, setelah penandatanganan MoU, PT Global Evreday Perkasa akan melakukan diskusi lebih jauh bersama Pemkot Makassar perihal metro kapsul.

"Hasil dari MoU tadi itu tadi adalah memberikan kajian feasibility study (FS) untuk pembangunan metro kapsul. Tentu setelah itu kita diskusi dan melakukan FGD," jelas Helmy Budiman.

Berdasarkan diskusi awal, lanjut Helmy sudah ada lembaga riset dari Amerika Serikat yang siap mendukung pembangunan metro kapsul ri Makassar. "2027 rencananya ground breaking. Mudah-mudahan lebih cepat dari targetnya karena memang FS-nya itu butuh waktu yang lama," tutupnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm