Baca Juga: 3 Contoh Detail Ibu Rumah Tangga di KIP Kuliah 2024 Agar Lolos Seleksi
Contoh 2
Saya berasal dari keluarga yang kurang mampu, ayah saya bermata pencaharian sebagai seorang buruh tani di lahan milik orang lain.
Penghasilan dari ayah saya tidak pasti setiap bulannya. Sedangkan ibu saya tidak bekerja dan harus mengurus rumah tangga sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti biaya sekolah saya dan adik saya sangat pas-pasan.
Meskipun demikian, keluarga saya tidak menerima manfaat PKH/KIS/KKS dari pemerintah sehingga saya menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dari desa sebagai dokumen pendukung keadaan ekonomi keluarga saya untuk melengkapi data KIP Kuliah.
Contoh 3
Ayah saya adalah seorang petani yang mempunyai ladang sendiri. Komoditas utama yang ditanam berupa jagung. Dalam total satu kali panen diperoleh 15 karung jagung dengan kisaran pendapatan rata-rata Rp2.500.000.
Selain bercocok tanam, ayah juga merupakan buruh cangkul di ladang orang lain. Dalam satu bulan ayah mampu mengumpulkan Rp350.000.
Pendapatan ayah sebenarnya cukup untuk makan. Namun, karena ayah masih menanggung biaya sekolah saya dan 2 adik saya yang masih SMP dan SMA, hasil tersebut belum cukup untuk memenuhi keperluan sekolah dan kebutuhan dapur selama satu bulan.
Ayah adalah orang tua tunggal, karena ibu telah meninggal sejak 5 taun lalu. Umur ayah sekarang 61 tahun, sehingga kondisi fisiknya sudah sering mengalami sakit. Oleh karena itu, saya bertekad untuk mencari beasiswa kuliah agar tidak memberatkan kondisi ekonomi keluarga.
Baca Juga: 40 PTS yang Menerima KIP Kuliah 2024, Ketahui Selengkapnya!