Gubernur Kalsel Dianugerahi Gelar Kehormatan Bapak Pembangunan Desa

31 Juli 2024 11:20 WIB
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor ( Smart Banjarmasin/Razie)

Banjarmasin, Sonora.ID - Atas dedikasinya dalam membangun desa, Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), Sahbirin Noor dianugerahi gelar kehormatan sebagai Bapak Pembangunan Desa oleh Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI), Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) dan Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Provinsi Kalsel.

Penghargaan diberikan di sela-sela Silaturahmi Gubernur dengan Pemerintahan Desa Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, pada Selasa (30/7).

Kepada sejumlah awak media, Sahbirin mengaku sangat senang dan mengapresiasi, atas gelar kehormatan yang diterima dan semua ini diakuinya tidak lepas dari kinerja seluruh perangkat desa, termasuk Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalsel dalam membangun desa.

“Kita sudah membuktikan tidak ada lagi desa tertinggal di Kalsel dan tercapai dua tahun lebih cepat dari target RPJMD. Hal ini hasil sinergi, kolaborasi dan kerja sama semua sehingga prestasi ini sangat membanggakan dalam mensejahterakan masyarakat desa,” kata gubernur yang akrab disapa Paman Birin.

Baca Juga: Dinilai Mumpuni, Hanura Kalsel Usulkan Oesman Sapta Kembali Jadi Ketum

Sahbirin menegaskan, pemerintahan desa dapat mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan hak dan kewajibannya sebagai pemilih.

“Kita buktikan bahwa Kalsel selalu sukses dalam melaksanakan setiap pesta demokrasi dan sekaligus bisa melahirkan pemimpin yang mampu menghadirkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat di Banua,” tutur Sahbirin.

Paman Birin pun mengingatkan, agar pemerintahan desa bisa mengajak masyarakatnya dalam menjaga Pilkada yang gembira, termasuk menciptakan, memelihara dan memantapkan stabilitas di desa yang dinamis.

“Kita ingin masyarakat datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) itu memberikan hak pilihnya dengan penuh keikhlasan, kesadaran dan kebahagiaan,” ungkap Sahbirin.

Sementara itu, Kepala Dinas PMD Provinsi Kalsel, Faried Fakhmansyah menambahkan, saat awal-awal kepemimpinan Paman Birin pada 2016 lalu, masih banyak desa di Kalsel yang berstatus tertinggal dan sangat tertinggal.

Namun, setelah 8 tahun kepemimpinan Gubernur Sahbirin Noor, saat ini tidak ada lagi desa yang berstatus tertinggal dan sangat tertinggal, atau dengan kata lain telah berubah menjadi desa yang berstatus berkembang dan maju.

“Dan hari ini, desa kita dengan jumlahnya lewat mandiri (808 desa), maju (844) dan berkembang (219), sehingga tidak ada lagi yang namanya desa tertinggal,” urainya.

Secara umum ia menjelaskan, ada lima tingkatan desa yaitu kategori mandiri, maju, berkembang, tertinggal dan sangat tertinggal.

“Jika ingin maju untuk suatu daerahnya, maka lihat kondisi desanya,” pungkasnya.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm