“Ini jadi tantangan tersendiri karena harus memerankan karakter yang penuh cemas dan pada saat yang bersamaan harus yakin pada diri sendiri,” tambahnya.
Selanjutnya, Mikail Edwin yang berperan sebagai Bagaskara harus berperan sebagai pemuda yang nakal.
RA Belinda A. Margono yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Kagama Beksan Jabodetabek, memaparkan bahwa Kalayatra merupakan pagelaran kedua yang digelar Kagama Beksan untuk memperingati ulang tahunnya yang kelima.
“Pagelaran kali ini menjadi lebih spesial karena bisa berkolaborasi dengan Wayang Orang Bharata yang telah berusia 52 tahun,” ujarnya.
Pagelaran diakhiri dengan kehadiran semua pemeran di atas panggung. Drama Tari Kalayatra 2024 berhasil memberikan pengalaman yang berbeda bagi para penonton dalam menikmati kisah Ramayana dengan modifikasi cerita yang dapat dinikmati semua kalangan.
Dengan begitu, drama tari kolaborasi Kagama Beksan Jabodetabek dan Paguyuban Wayang Orang Bharata resmi ditutup.Sampai jumpa di persembahan Kagama Beksan Jabodetabek selanjutnya!