Bandung, Sonora.ID - Sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah mengenai ketahanan pangan, PT Surya Energi Indotama (PT SEI) berhasil merubah lahan kosong menjadi lahan atau kebun pangan.
"Ini adalah bentuk dukungan dan komitmen kami terhadap program ketahanan pangan, serta bentuk tanggung jawab sosial kepada masyarakat dan stakeholder yang kami implementasikan ke dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) pengelolaan lahan," ucap Direktur Teknik dan Operasi PT SEI Fajar Miftahul Falah usai edukasi workshop bertema "Dukung Ketahanan Pangan dan Jaga Lingkungan di area Kebun Pangan Jupiter Rahayu", Kota Bandung, Rabu (15/8/2024).
"Dalam menjaga ketahanan pangan, kami bergerak bersama warga Jupiter Selatan di Komplek Margahayu Raya Kelurahan Sekejati, Bandung. Awalnya ini adalah lahan non produktif, kami sulap jadi Kebun Pangan yang dapat membantu menyuplai kebutuhan pokok warga setempat," ungkap Fajar.
Fajar menyebut, tingginya angka pembangunan lahan menjadi area pemukiman dan area komersil, membuat kebutuhan akan ruang terbuka hijau yang banyak manfaatnya, menjadi sangat kurang.
"Selaras dengan program Pemerintah Kota Bandung yaitu Buruan SAE (Sehat, Alami dan Ekonomis), kami mendukung seluruh kegiatan pemberdayaan masyarakat setempat dalam kegiatan berkebun, beternak termasuk pengelolaan sampah limbah rumah tangga," tutur Fajar.
"Pada Kebun Pangan Jupiter Rahayu ini kami kelola dengan konsep urban farming yang terintegrasi dengan energi baru terbarukan, dan ini menjadi yang istimewa karena ditambah keberadaan “Saung Tenaga Surya” yang sesuai dengan core bisnis SEI," jelas Fajar.
“Tak banyak perusahaan yang berkesempatan mendukung kegiatan Pemerintah Kota Bandung, khususnya dalam memberdayakan masyarakat dan lingkungan termasuk kemandirian pangan," imbuhnya.
"SEI beruntung karena dapat turut terlibat di Kebun Pangan Jupiter Rahayu, menyejahterakan masyarakat dan menjaga lingkungan dengan pemahaman pengelolaan limbah rumah tangga yang tepat," kata Fajar.
Diketahui, dalam kegiatan tersebut, warga penggiat Kebun Pangan Jupiter Rahayu sangat antusias menunjukan kemampuannya dalam melakukan pengelolaan limbah rumah tangga yang diolah menjadi eco-enzym dan juga pupuk kompos.
"Unjuk bakat lain dalam rangka menjaga lingkungan juga ditunjukan dengan aksi mengolah limbah plastik non daur ulang menjadi sebuah kreasi estetik berdaya guna," jelas Fajar.
"Hasil panen melimpah, keberlanjutan pemberdayaan sumber daya alam dan pengembangan potensi sumber daya manusia menjadi bukti atas keberhasilan kami dalam menunjukan keseriusannya menggarap Kebun Pangan ini," imbuhnya.
Sementara itu, salah seorang penggiat Kebun Pangan “Jupiter Rahayu”, Elly Kuswati mengatakan SEI selalu aktif membersamai seluruh kegiatan yang dilaksanakan di Kebun Pangan, mulai dari pembibitan, proses tanam hingga hal lainnya. Semangat dan perhatian dari Manajemen SEI yang pada akhirnya menjadi kunci keberhasilan dari Kebun Pangan Jupiter Rahayu,.
Hal.senada disampaikan Ketua RW 10 Kelurahan Sekejati Kota Bandung Dadang Suherman, kehadiran CSR SEI di lingkungan warga, sudah tepat
"SEI membangun area yang semula pembuangan berangkal menjadi Kebun Pangan produktif yang dapat menghasilkan berbagai kebutuhan pokok warga seperti sayuran, buah-buahan, termasuk juga hasil ternak,” ucap Dadang.
"Kehadiran SEI bersama Kebun Pangan “Jupiter Rahayu” tak hanya berdampak pada kesejahteraan masyarakat, kehadirannya turut membantu membentuk perilaku masyarakat untuk hidup sehat dengan giat mengkonsumsi buah, sayur dan produk hewani," pungkasnya.