Baca Juga: 4 Zodiak yang Bakal Menikah dengan Sahabat Sendiri, Ada Kamu?
4. IUD (Intrauterine Device): Ini adalah alat kecil yang dimasukkan ke dalam rahim dan dapat bertahan antara 3 hingga 10 tahun, tergantung pada jenisnya. IUD hormonal juga dapat mengurangi periode menstruasi dan nyeri haid.
5. Metode Barier Lainnya: Selain kondom, ada juga diafragma dan cap serviks yang bisa digunakan. Metode ini biasanya digunakan bersama dengan spermisida untuk meningkatkan efektivitasnya.
6. Metode Pengendalian Masa Subur: Ini melibatkan pemantauan siklus menstruasi dan gejala fisik untuk menentukan masa subur dan menghindari hubungan seksual pada saat tersebut. Metode ini memerlukan disiplin dan pengetahuan yang cukup.
7. Sterilisasi: Ini adalah prosedur permanen yang melibatkan pembedahan untuk menutup saluran reproduksi, sehingga tidak memungkinkan terjadinya kehamilan. Biasanya, ini dilakukan jika pasangan sudah yakin tidak ingin memiliki anak di masa depan.
8. Metode Natural Family Planning (NFP): Ini termasuk metode seperti pemantauan suhu tubuh basal dan perubahan lendir serviks untuk mengidentifikasi masa subur dan menghindari hubungan seksual selama periode tersebut.
Konsultasi dengan Dokter menjadi salah satu hal yang penting untuk dilakukan oleh pasagan yang ingin menunda kehamilan.
Lakukan dengan dokter atau ahli kesehatan untuk memilih metode yang paling cocok berdasarkan kesehatan dan kebutuhan individu.
Masing-masing metode yang dijabarkan memiliki kelebihan dan kekurangan, serta tingkat efektivitas yang berbeda.
Pastikan untuk memilih metode yang paling sesuai dengan gaya hidup dan kesehatan Anda, dan pertimbangkan untuk mendiskusikannya dengan pasangan dan profesional medis.
Baca Juga: 6 Zodiak yang Akan Dapat Kejutan dan Hadiah Besar di Juli 2024: Bisa Tersenyum Lepas!