Pontianak, Sonora.ID - Beberapa hari terakhir 3 wilayah di Kalimantan Barat yaitu Kabupaten Landak, Kabupaten Sanggau, dan Kabupaten Kapuas Hulu mengalami bencana banjir.
Aktivitas masyarakat menjadi terhambat dengan adanya banjir tersebut.
Namun pada hari ini, konfirmasi BPBD provinsi Kalbar menyatakan bahwa di 3 Kabupaten tersebut debit air sudah mulai surut.
"Pada hari ini kami mendapat informasi bahwa di 3 wilayah, Kabupaten Sanggau, Landak, dan Ketapang pada umumnya debit air sudah mulai surut sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas
seperti biasa, "ujar Ketua Satgas Informasi Bencana BPBD Provinsi Kalbar, Daniel (2/8/2024).
Namun Daniel mengatakan bahwa BPBD terus mendorong di Kabupaten Landak khususnya agar dapat meningkatkan status tanggap darurat agar penanganan pasca banjir dapat dilaksanakan secara maksimal oleh pemerintah Kabupaten, provinsi, maupun pusat.
Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar tetap waspada meskipun menurut prakiraan cuaca oleh BMKG potensi hujan sangat minim di semua kabupaten/kota.
"Kita tetap harus waspada karena cuaca ekstreem bisa terjadi yang menyebabkan banjir di beberapa tempat, "jelas Daniel.
Daniel menegaskan aktivitas masyarakat secara umum sudah berjalan kembali di 3 wilayah yang terkena banjir kemarin, namun dengan catatan tidak terjadi hujan dengan intensitas tinggi.
BPBD Provinsi, Kabupaten, dan Kota tetap menyiagakan personil, siaga peralatan, bahkan siaga logistik hingga sewaktu - waktu akan didorong ke wilayah bencana.
"Kita selalu siap siaga sepanjang tahun, "ungkapnya.
Berikut data dampak bencana longsor di 3 Kabupaten di Kalimantan Barat:
Kabupaten Landak; Dampak yang ditimbulkan dari banjir, 10 desa terdampak, 22 dusun terdampak, 1 jiwa meninggal, 1.952 KK terdampak, 7.100 jiwa terdampak, 1 jembatan rusak.
Dampak bencana longsor, 1 desa, 1 dusun terdampak, 10 KK terdampak, 40 jiwa terdampak.
Dampak akibat banjir di Kabupaten Sanggau; 6 desa, 12 Dusun terdampak, 193 KK terdampak, 175 rumah terdampak, 3 fasum terdampak.
Untuk dampak banjir di Kabupaten Ketapang; 1 desa, 1 dusun terdampak, 179 KK terdampak, 208 rumah terdampak, dan 35 rumah warga terendam.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: Era Baru Harris Pontianak Bersama Eko Susanto