“Barangsiapa yang duduk dalam duduknya tidak ingat kepada Allah, tidak dzikir kepada Allah, tidak menyebut Allah, dan tidak bersholawat kepadaku (Nabi Muhammad SAW), maka duduknya itu akan menjadi penyesalan untuknya nanti di hari kiamat,” tutur Habib Novel mengutip sebuah hadis, dikutip dari YouTube Short @mutiara2652, Rabu (28/8/2024).
Habib Novel menjelaskan hadis tersebut. Katanya, bukan duduk karena maksiat, tapi duduk biasa saja tapi enggan menyebut nama Allah dan bersholawat kepada nabi akan menyesal di hari kiamat kelak.
Baca Juga: 80 Contoh Ucapan Selamat Menikah Kristen dan Islam, Penuh Doa dan Makna
“Bukan maksiat, duduk biasa, hanya gak mau nyebut Allah, gak mau sholawat sama Nabi Muhammad SAW, maka rasul menyatakan duduknya ini akan menjadi penyesalan buat dia nanti di hari kiamat,” jelas Habib Novel.
Dalam hadis lain, Habib Novel mengatakan aroma duduknya orang tidak berdzikir di hari kiamat akan lebih busuk dari aroma bangkai hewan. Naudzubillah.
Untuk itu tidak ada salahnya menghafalkan sholawat dan kemudian mendaungkannya setiap saat dikala kita sedang bersantai.
Berikut beberapa bacaan sholawa yang bisa digaungkan:
Dengan fi’il madhi, kita dapat membaca shalawat dan salam sebagai berikut.
وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ
Wa shallallāhu ‘alā sayyidinā Muhammadin wa ‘alā ālihī wa shahbihī wa sallama.
Baca Juga: 40 Ucapan Selamat Datang Oktober 2024, Penuh Doa dan Harapan
Artinya: "Semoga Allah Ta’ala melimpahkan sholawat dan keselamatan kepada Sayyidina Muhammad, keluarga, dan para sahabatnya."
Sementara, dengan fi’il amr, kita dapat membaca sholawat dan salam sebagai berikut:
اللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ
Allāhumma shalli wa sallim wa bārik ‘alā sayyidinā Muhammadin wa ‘alā ālihī wa shahbihī.
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat dan kesejahteraan kepada junjungan kami Nabi Muhammad, beserta keluarga dan sahabat semuanya.
Baca Juga: Doa untuk Menurunkan Berat Badan, Amalkan Ketika Menjalani Diet