Penajam Paser Utara, Sonora.ID - Pelayanan kesehatan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) masih terus menjadi sorotan di kalangan masyarakat.
Bahkan tidak berlebihan jika disebut kurang memuaskan. Seperti yang dikemukakan Anggota Komisi II DPRD PPU, Sujiati, belum lama ini.
"Memang pelayanannya masih banyak masalah. Kok enggak mau selesai dari tahun ke tahun, masih itu-itu saja terkait pelayanan, apalagi BPJS kurang memuaskan masyarakat kita," ujarnya.
Sujiati mengaku sudah sering menyuarakan hal ini dalam rapat-rapat bersama instansi terkait.
Berharap agar ke depan semua fasilitas rumah sakit di PPU terpenuhi.
"Jadi pasien kita enggak perlu dirujuk ke Balikpapan. Itu harus kita pikirkan bersama untuk menyelesaikan peralatan-peralatan rumah sakit karena CT Scan saja di sini kan tidak ada, harus dirujuk, termasuk deteksi dokter ini harus betul-betul dipahami," bebernya.
Sujiati mengungkapkan, beberapa waktu lalu, salah satu keluarganya ada yang menjadi 'korban' akibat salah diagnosa dari dokter.
"Kemarin ada keluarga saya yang salah analisa dokter, dibilang saraf pinggang kejepit, ternyata begitu kita bawa ke Balikpapan gagal ginjal. Ini fatal akibatnya. Jadi indikasi awal saja sudah salah".
Belajar dari kasus itu, dia berharap dokter-dokter yang bertugas di PPU agar lebih teliti dalam mendiagnosa penyakit pasien.