Pontianak, Sonora.ID - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melakukan Monitoring dan Evaluasi Kesiapan Penerimaan Alkes Cathlab Tahun 2024 di RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie, Rabu (9/10/2024). RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) ini memang masuk dalam jejaring layanan prioritas yaitu Satya Madya, jadi ketika dimapping RSUD SSMA akan dikembangkan untuk proses pemenuhan alat yang berhubungan dengan layanan Jantung Stroke Uronefrologi (KJSU) yaitu Cathlab.
Menurut pemantauan yang telah dilakukan selama dua hari tersebut, Administrator Kesehatan Ahli Muda, dr. Ferdinandus Ferry Kandauw menilai secara umum untuk penyiapan sarana ini relatif sudah
berjalan sebagaimana mestinya, yang masa informasi terakhir progressnya sudah 30 persen, ditambah teman - teman dari rumah sakit juga akan melakukan percepatan.
"Jadi informasi dari mereka juga sekitar bulan November, sarananya sudah siap untuk distribusi alat instalasi. Memang kalau melihat schedule untuk proses pemenuhan alat, rencananya kita distribusi alat sekitar November atau akhir tahun ini. Jadi persiapan sarananya secara paralel, "ungkap Ferdinandus.
Di sisi lain memang masih ada kekurangan terkait SDM, tetapi teman - teman rumah sakit, sudah mengantisipasinya dengan menyiapkan solusi yaitu menyiapkan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan SDM lain dari rumah sakit sekitar.
Baca Juga: Ketua Fraksi Gabungan DPRD PPU Harap Fasilitas RSUD RAPB Dilengkapi
Ferdinandus menerangkan jika sarana prasarananya siap di akhir tahun dan SDM nya sudah ada PKS yang diperlukan, maka harusnya tidak ada masalah dalam proses penyiapan distribusi dan instalasi alat kesehatannya.
"Kalau yang kita cek di lapangan relatif teman - teman sudah memenuhi kriteria, mungkin hal lainnya yang berhubungan dengan kondisi listrik. Kondisi sekarang yang existing (ada) masih belum cukup untuk kebutuhan instalasi alat. Tapi di sini sudah mempersiapkan untuk proses penambahan daya kapasitas listriknya, "ujarnya.
Dia juga menambahkan jika teman - teman di RS SSMA melakukan penambahan kapasitas daya listrik maka ketika saat instalasi nantinya tidak ada masalah. Rencananya penambahan daya listrik akan
dilakukan di bulan November menjadi 800 an kVA.
"Kondisi sekarang sekitar 500 an ketersediaan listrik di Rumah Sakit ini. Ketika Cathlab masuk, penambahan 800 kVA tersebut sudah cukup untuk menjalankan Cathlab, "ujar Ferdinandus.
Direktur RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak, Eva Nurfarifah menyambut baik dengan adanya kunjungan dari Kemenkes RI, yang mana saat ini sudah dijalankan renovasi ruang Cathlab. Dia mengatakan bahwa kunjungan tersebut dimaksudkan untuk melihat kesiapan RSUD SSMA dari sisi pencatatan, administrasi pelaporan yang nantinya akan divalidasi oleh Dinas Kesehatan.
"Mulai dari ruangannya yang akan kitabangun, termasuk sarananya dari mulai listrik dilihat apakah sudah siap atau bekum, kemudian pembuangan limbahnya. Lalu tenaga kesehatan yang akan menggunakan Cathlab, lalu Dokter Spesialis dan perawat, "ujar Eva.
Dia juga memperkirakan pada tanggal 18 atau 20 Oktober progress pembangunan ruangan dapat mencapai 75 persen. Serta tenaga kesehatan sudah siap untuk menjalankan Cathlab.