DP3KB Kubu Raya Perkuat Kader BKB, Pertajam Pola Asuh Anak

11 Oktober 2024 20:11 WIB
( )

Kubu Raya, Sonora.ID - Dalam rangka terus mengupayakan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Kubu Raya, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan  Keluarga Berencana (DP3KB) Kubu Raya berkolaborasi dengan BKKBN menggelar Rapat Koordinasi Percepatan Penurunan Stunting bersama Kader BKB, yang berlangsung selama dua hari, 10 s/d 11 Oktober 2024.

Rakor tersebut dibuka oleh Pj Bupati Kubu Raya, yang dalam hal ini diwakilkan oleh Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Perekonomian, dan Keuangan, Supriaji. Dalam sambutan Bupati, dia menyampaikan bahwa pelaksanaan  penurunan stunting di Kabupaten Kubu Raya dilakukan dengan melibatkan semua stakeholder dan dinas instansi terkait yang berkontribusi di dalamnya.

DP3KB Kubu Raya Perkuat Kader BKB, Pertajam Pola Asuh Anak.

Selain Gerakan Ayo ke BKB Posyandu HI, program pemberian makanan bergizi, dan memantapkan desa Buang Air Besar di Jamban (ODF) serta sanitasi yang layak anak.

"Kasus stunting di Kabupaten Kubu Raya telah mengalami penurunan, yaitu dari tahun 2021 sebesar 40,3 persen, turun menjadi 27,6 persen di tahun 2022, dan pada tahun 2023 turun menjadi 25,4 persen (sumber:SSGI), "ungkapnya.

Selain itu penanganan penurunan stunting juga dilakukan melalui kegiatan Bina Keluarga Balita yaitu dengan melibatkan peran keluarga dalam pola asuhnya, karena di kelompok BKB HI yaitu kelompok

Baca Juga: Pj Bupati PPU, Zainal Arifin Berharap Aplikasi e- HDW Percepat Pengentasan Stunting Berbasis Teknologi

BKB yang berintegrasi dengan Posyandu dan PAUD, kader - kader BKB akan dapat memberikan pendidikan dan pengetahuan bagi ibu - ibu mengenai bagaimana mengasuh anak yang baik dan benar melalui 7 aspek tumbuh kembang anak serta pemberian gizi dan nutrisi yang diperlukan bagi anak - anak balita serta mengenali tanda - tanda kurang gizi pada anak.

Senada dengan itu, Kepala Dinas P3KB Kubu Raya, Dyah Tutwuri Handayani menambahkan bahwa tujuan dari kegiatan Rakor tersebut adalah pertama untuk menambahkan ilmu pengetahuan baru terkait pola asuh 1000 Hari Pertama Kehidupan. Kedua, para kader BKB diberikan waktu untuk menyampaikan ekspresi mereka. Jumlah kelompok  Bina Keluarga Balita (BKB) saat ini mencapai 92 kelompok BKB.

"Di sini mereka diberikan waktu untuk berekspresi terkait pesan - pesan stunting. Pada jambore BKB, fasilitator BKB Provinsi akan memberikan pemahaman - pemahaman baru terkait perkembangan - perkembangan pengasuhan anak dalam pencegahan stunting, "ujar Kadis P3KB.  

Dyah melanjutkan bahwa dalam kegiatan Rakor juga akan digelar lomba penyuluhan dan lomba seni gerak dan lagu untuk menyampaikan pesan - pesan terkait stunting. Dia mengatakan yang pertama akan digarap adalah 1000 Hari Pertama Kehidupan melalui BKB, dapat terlaksana secara optimal pengasuhan sehingga bisa mengurangi stunting.  

Kegiatan ini merupakan kolaborasi DP3KB Kubu Raya dengan BKKBN. Dia menyampaikan kepada para kader untuk

selalu konsisten melakukan pemantauan menggunakan Kartu Kembang Anak yang disinergikan dengan KIA juga pada saat pelaksanaan di Posyandu BKB holistik integratif (HI)

"Kita harapkan Posyandu dan BKB ini bisa serentak dalam pemantauan pertumbuhan berat badan, tinggi badan, lingkar kepala,  dan sekarang kartu Kembang Anak (KKA) memonitor perkembangan anak, "ucapnya.  

Dia juga menekankan pemantauan anak dari sisi tingkah laku atau sosial seperti bagaimana cara menggunakan baju, sepatu, bagaimana bersosialisasi dengan baik, kemampuan gerak motorik halus seperti  kemampuan menulis, menggambar, kemampuan motorik kasar (penggunaan otot besar) seperti berlari, melompat, kemampuan sensorik yaitu respon terhadap suara.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm