Banjarbaru, Sonora.ID – Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Banjarmasin dan relawan berhasil menemukan korban longsornya pendulangan intan di Desa Pumpung, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, pada Kamis (31/10) dini hari.
Sebelumnya, insiden longsornya pendulangan intan Pumpung terjadi pada Rabu (30/10) sekitar pukul 11.30 Wita, saat para pekerja sedang melakukan aktivitas mendulang intan.
Korban bernama Supiani, seorang laki-laki yang beralamat di Sungai Tiung RT 24, tertimbun longsor dan hingga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
kepala kantor Pencarian dan pertolongan Banjarmasin, I Putu Sudayana menjelaskan, usai menerima informasi, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Potensi SAR setempat untuk memastikan proses pencarian berjalan efektif.
Setelah memakan waktu hampir 12 jam, akhirnya Tim SAR Gabungan berhasil menemukan satu korban yang tertimbun longsoran tanah di Desa Pumpung dalam keadaan tidak bernyawa (MD) dan segera dievakuasi ke rumah duka.
“Proses pencarian dimulai setelah laporan terjadi longsor yang mengakibatkan tertimbunnya salah satu warga,” ucap I Putu Sudayana.
Baca Juga: Gelar Evaluasi SPBE, Pemko Banjarmasin Optimis Nilai Indeks Meningkat
Ia menjelaskan, Tim SAR menggunakan berbagai sarana untuk mendukung operasi ini, termasuk rescue car, alat komunikasi, alat ekstrikasi, dan alat evakuasi.
Setelah berhasil menemukan korban, dilakukan evaluasi dan debriefing untuk menyusun laporan hasil operasi SAR. Tim SAR kemudian kembali ke kesatuan masing-masing.
“Kami mengucapkan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban dan menghimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap potensi bencana alam di sekitar lingkungan.” Pungjkasnya.
Baca Juga: Kaya Protein Hingga Omega-3, BPBAT Mandiangin Sosialisasikan Susu Ikan