Merasa keberatan, Rahman menyuruh Sari bermain petak umpet saja bersama teman-temannya.
Sambil menunggu adiknya bermain, Rahman bermain game online dari ponselnya.
Suasana mulai berubah tegang ketika Sari tak kunjung ditemukan dalam permainan tersebut.
Teman-temannya menyebut Sari bersembunyi di dalam rumah tua yang sudah lama tak dihuni.
Konon katanya, Sari diculik oleh urban legend yang biasa menculik anak-anak, Wewe Gombel.
Rahman mencari tahu tentang sosok Wewe Gombel, katanya, makhluk tersebut hanya akan menculik anak-anak yang tidak diperhatikan oleh keluarganya.
Rahman yang tadinya tak percaya isu Wewe Gombel, mendapatkan kejadian-kejadian ghaib.
Hilangnya Sari membuat ibunya, Masayu (Putri Ayudya) amat terpukul.
Masayu menangisi putrinya sepanjang malam berharap Sari segera kembali.
Rahman yang merasa bersalah kemudian berniat memasuki rumah tua tempat Sari terakhir terlihat.