Sonora.ID – Berikut beberapa contoh pidato Hari Guru Nasional 2024 singkat tapi menyentuh hati yang dapat dijadikan referensi bagi yang membutuhkan.
Sebentar lagi, kita akan memperingati Hari Guru Nasional 2024 yang tepatnya jatuh pada Senin 25 November 2024.
Hari Guru Nasional merupakan peringatan penting untuk mengapresiasi peran guru di seluruh penjuru negeri dalam mendidik anak-anak Indonesia untuk tumbuh dan berkembang.
Salah satu agenda tahunan yang wajib diadakan dalam peringatan Hari Guru Nasional adalah upacara bendera.
Adapun tema Hari Guru Nasional 2024 adalah Guru Hebat, Indonesia Kuat.
Baca Juga: 35 Poster Hari Guru Nasional 2024 Paling Kreatif dan Menarik!
Dalam upacara bendera terdapat pidato atau penyampaian amanat upacara Hari Gunu Nasional 2024 yang disampaikan oleh pembina upacara.
Nah, dalam menyusun amanat atau sambutan Hari Guru Nasional 2024, Anda akan membutuhkan referensi yang tepat.
Namun tidak perlu khawatir, karena Sonora.ID telah merangkum 7 pidato Hari Guru Nasional 2024 singkat dan menyentuh hati yang dapat dijadikan referensi.
1. Pidato Hari Guru Nasional 2024
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Pada hari ini kita semua diberi kesempatan untuk berkumpul bersama untuk memperingati Hari Guru Nasional. Pada hari ini kita memiliki momen untuk mengenang jasa guru-guru kita.
Hadirin yang berbahagia, hari ini saya bisa berdiri di depan hadirin semua tak lain karena guru-guru saya.
Sosok guru yang selama ini kita gadang-gadangkan sebagai orang tua kedua kita, pada kenyataannya masih sering kita abaikan perintahnya, kita uji kesabarannya, tak kita hormati pengorbanannya.
Padahal, semua yang mereka lakukan tak lain adalah demi kebaikan kita agar kelak kita menjadi orang yang sukses dan berbudi pekerti luhur.
Hadirin yang berbahagia, pada kesempatan ini izinkan saya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih sebesar-besarnya kepada guru-guru saya, guru kita semua.
Bapak dan ibu guru, terima kasih tak henti-hentinya saya sampaikan atas semua dedikasi yang telah diberikan, kalian seperti pelita dalam ruangan yang gulita.
Kalian telah membuka pintu bagi kami menuju masa depan yang cerah di mana mimpi-mimpi kami berada.
Kalian suri teladan, ketika kami terkadang hilang arah dalam perjalanan kami menuju kedewasaan.
Sering kali kami lupa, kami abai, dan sombong bahwa apa yang kami capai adalah hasil kerja keras kami sendiri.
Untuk itu, kami meminta maaf yang sebesar-besarnya, dan untuk itu kami menyadari bahwa semboyan guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa bukan sekadar semboyan.