Palembang, Sonora.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Elen Setiadi, menegaskan dukungan Pemprov Sumsel terhadap program percepatan ketahanan pangan yang digagas pemerintah pusat. Hal ini disampaikan saat menghadiri peluncuran Gugus Tugas Polri Mendukung Ketahanan Pangan Serentak se-Indonesia, yang berlangsung di Lahan Produktif Ketahanan Pangan, Komplek Pakri, Palembang.
Peluncuran secara nasional dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Program ini merupakan bagian dari misi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto untuk memperkuat ketahanan pangan di seluruh Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, Elen bersama Forkopimda Sumsel melakukan penanaman bibit jagung, cabai, terong, melon, dan semangka di lahan seluas 1.500 meter persegi. Ia menyatakan optimisme bahwa Sumsel siap menjalankan program ketahanan pangan, termasuk pengembangan lahan sawah rawa.
“Kami sepakat mempercepat program ini di Sumsel melalui langkah konkret seperti Program Lahan Sawah Rawa. Saat ini, Dinas terkait sedang mempersiapkan koordinasi dengan Kementerian Pertanian,” ungkap Elen.
Baca Juga: Sosialisasi 'Gempur Rokok Ilegal' Digelar di Sematang Borang
Rencana Strategis Pengembangan Lahan Pangan
Elen menambahkan, pemerintah tengah menghitung potensi lahan baru, dengan target awal sekitar 150 ribu hektare. Selain itu, Pemprov Sumsel mengajak pihak swasta untuk berinvestasi, membawa teknologi baru, dan menerapkan konsep kerja sama seperti pola plasma pada sektor perkebunan.
“Insya Allah, pada awal Desember kami bersama Kapolda, Pangdam, dan Forkopimda akan membuka lahan sawah rawa untuk mendukung program ini,” ujarnya.
Pemprov Sumsel juga telah menyelesaikan tahap identifikasi dan persiapan lahan untuk percepatan program tersebut. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan daerah dan meningkatkan hasil produksi pangan secara signifikan.
Kegiatan peluncuran turut dihadiri oleh Kapolda Sumsel Irjen Andi Rian R Djajadi, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI M. Naudi Nurdika, Danrem 044/Gapo Brigjen TNI Muhamad Thohir, dan pejabat Forkopimda lainnya.
Penulis: Achmad Aulia