Sekayu, MUBA – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pengusaha Jasaboga Indonesia (APJI) Kabupaten Musi Banyuasin periode 2024–2029 resmi dilantik pada Rabu (20/11/2024). Prosesi pelantikan berlangsung di Auditorium Pemerintah Kabupaten Muba dan dipimpin langsung oleh Ketua DPD APJI Provinsi Sumatera Selatan, Hj. Sulaiha, S.Sos.

Pengukuhan pengurus DPC APJI Kabupaten Muba dilakukan oleh Penjabat (Pj) Bupati Muba, H. Sandi Fahlepi, melalui Asisten Administrasi Umum Setda Muba, Drs. Safaruddin.

Pesan Pemerintah untuk DPC APJI

Dalam sambutannya, Drs. Safaruddin mengucapkan selamat kepada para pengurus yang baru dilantik. Ia menekankan pentingnya APJI sebagai wadah bagi para pelaku usaha jasaboga untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman.

“Kami berharap organisasi ini mampu menciptakan inovasi. Setiap kuliner yang dihasilkan tidak hanya memberikan keuntungan ekonomis tetapi juga menjadi tanggung jawab moral untuk memastikan makanan dan minuman bergizi, meningkatkan imunitas, mencerdaskan, dan memberi energi bagi masyarakat,” ujarnya.

Baca Juga: Jelang Pilkada Serentak 2024, Satpol PP Muba Gelar Rakor Linmas dan Kewaspadaan Dini

Ia juga mendorong APJI untuk segera menyusun program unggulan yang dapat memperkuat sektor jasaboga sebagai bagian dari pengembangan pariwisata daerah.

Komitmen DPD APJI Sumsel

Ketua DPD APJI Sumatera Selatan, Hj. Sulaiha, S.Sos., meminta pengurus DPC APJI Muba yang baru dilantik untuk segera bersinergi dengan berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara APJI dengan program pemerintah pusat dan daerah.

“Kami berharap APJI Kabupaten Muba mampu merangkul pengusaha dan UMKM di sektor kuliner. Sinergi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah,” tuturnya.

Harapan untuk Masa Depan Jasaboga Muba

DPC APJI Kabupaten Muba diharapkan menjadi katalisator bagi pengembangan sektor jasaboga yang tidak hanya fokus pada keuntungan tetapi juga memberikan kontribusi bagi kesehatan dan kualitas hidup masyarakat.

Dengan adanya sinergi antara pelaku usaha, UMKM, dan pemerintah, sektor kuliner di Muba diharapkan dapat semakin berkembang dan menjadi daya tarik wisata unggulan.

Penulis: Achma Aulia