Sragen, Sonora.ID – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sragen menggelar debat publik kedua bagi calon Bupati dan Wakil Bupati dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Acara ini berlangsung pada Rabu (20/11/2024) siang di Gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS).
Meski berjalan lancar secara umum, berbagai hal menarik terjadi selama pelaksanaan debat ini, baik dari segi kehadiran undangan maupun respons pendukung kedua pasangan calon (paslon).
Debat kali ini menghadirkan tamu undangan dari berbagai kalangan, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, pelajar, dan mahasiswa. Namun, fenomena menarik terjadi saat segmen ketiga berlangsung.
Beberapa tamu undangan meninggalkan lokasi meskipun acara belum selesai. Akibatnya, tempat duduk yang awalnya penuh menjadi terlihat kosong di tengah jalannya debat.
Baca Juga: Resep Sambal Lamongan Khas Warung Pecel Lele yang Pedas dan Gurih!
Ketua KPU Sragen, Prihantoro P.N., menyatakan pihaknya telah berusaha maksimal dalam memfasilitasi kedua paslon secara adil.
"Soal menarik atau tidak menarik itu saya kira objektif dari masing-masing peserta ya, jadi namanya selera orang mungkin berbeda," ujarnya kepada rekan media pada hari yang sama.
Prihantoro menduga hal ini dipengaruhi oleh tema debat yang cenderung teknis dan penuh data, sehingga mungkin membuat beberapa penonton merasa bosan atau kesulitan mengikuti.
Selain itu, masalah teknis sempat terjadi dalam siaran televisi debat yang ditayangkan melalui TATV. Tayangan sempat mengalami gangguan pada siaran langsung antena, meskipun kemudian dapat diperbaiki meski dengan sedikit jeda waktu.