Malang, Sonora.ID – Program Schoolphoria Goes To School yang digelar di SMK Negeri 5 Malang pada hari ini berhasil mencetak antusiasme luar biasa di kalangan pelajar.
Acara yang diselenggarakan oleh Bakorwil (Badan Koordinasi Wilayah) III Malang bekerja sama dengan Kalimaya Bhaskara FM dan SMK Negeri 5 Malang ini bertujuan untuk menginspirasi siswa dalam mengembangkan kreativitas dan semangat kepemimpinan mereka.
Kepala Bakorwil III Malang, Asep Kusdinar, S.Hut., M.H., dalam wawancaranya, menekankan pentingnya program seperti Schoolphoria untuk mendorong perkembangan kreativitas dan keterampilan generasi muda.
"Kita tidak hanya membawa misi dari program Mahalapakti Satya dan Bakti Jatim Kerja, tetapi juga berkomitmen untuk turun langsung ke sekolah-sekolah untuk lebih dekat dengan anak-anak, terutama yang memiliki kreativitas tinggi seperti di SMK Negeri 5 ini," ujar Kepala Bakorwil III Malang.
Acara ini dipenuhi dengan berbagai kegiatan yang melibatkan siswa secara aktif, seperti Xkulphoria dan Hitzmaker Wannabe Challenge. Siswa terlihat sangat antusias mengikuti segmen-segmen tersebut, menunjukkan tingkat keterlibatan yang tinggi.
Baca Juga: Scholphoria Goes to SMK Telkom Malang: Membangun Generasi Kreatif Era Digital
Kegiatan-kegiatan ini bertujuan untuk mengasah keterampilan dalam membuat konten kreatif, sekaligus memberikan wawasan tentang dunia digital yang semakin berkembang.
Kepala SMK Negeri 5 Malang, Bapak Budi Purwanto, S.Pd., M.M., juga mengungkapkan pentingnya pendidikan yang tidak hanya fokus pada keterampilan teknis, tetapi juga jiwa wirausaha.
"Kami mendorong siswa untuk tidak hanya menjadi pekerja, tetapi juga menjadi wirausahawan yang kreatif. Itulah mengapa program seperti Schoolphoria sangat relevan dengan tujuan kami dalam mendidik generasi yang siap berinovasi," ungkap Kepala SMK Negeri 5 Malang. Ia juga menjelaskan bahwa sekolahnya memiliki sekitar 180 mitra industri yang siap menampung lulusan SMK 5, baik di dalam maupun luar Jawa Timur, termasuk Malaysia.
Puncak acara ini menunjukkan betapa pentingnya pengembangan kreativitas dan keterampilan dalam diri siswa.
"Kami ingin anak-anak ini tidak hanya memiliki kemampuan teknis, tetapi juga mental yang kuat untuk menghadapi tantangan di dunia digital," tambah Kepala Bakorwil III Malang.
Dengan adanya Schoolphoria Goes To School, diharapkan generasi muda dapat lebih siap menghadapi tantangan global, menjadi pemimpin di bidang mereka, serta membangun dunia yang lebih kreatif dan produktif.
Program ini tidak hanya sekadar memberikan pengetahuan, tetapi juga membekali siswa dengan keterampilan yang diperlukan untuk menjadi agen perubahan di masa depan.
Rangkaian program Schoolphoria Goes to School di SMKN 5 Malang berakhir dengan penuh optimisme, membuktikan bahwa pendidikan berbasis pengalaman mampu menciptakan lingkungan belajar yang bermakna sekaligus menyenangkan.
Dengan semangat dan keterampilan yang telah diasah, generasi muda Malang Raya kini siap melangkah menjadi pemimpin masa depan yang tangguh.
Acara ini juga semakin semarak berkat kehadiran Citra School of Music, Cicilia Elsa, Awesam, serta dukungan dari Biskuit Kokola, My Republic, Ayam Geprek Sa'i Cabang Rampal, Snack Chiki, Snack Jetz, dan Kamandalu Shitaba.
Tak ketinggalan, media partner seperti Kanal 24, Red Model Agency, Surya Malang, dan Malang Posco Media turut memperkuat gaung program ini, menjadikannya momen berharga dalam menutup perjalanan Schoolphoria Goes to School tahun ini.
Penulis : Fahrizal Sanggah Firmansyah