Baca Juga: Pemko Banjarmasin Raih Bhumandala Award 2024 untuk Dua Kategori
Ikhsan menegaskan bahwa pihaknya menggandeng berbagai lapisan masyarakat dan pemangku kepentingan.
“Totalnya seluruh stakeholder, termasuk masyarakat pengguna layanan. Ada Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), organisasi olahraga, ekonomi kreatif dan lain-lain,” tambah Ikhsan.
Dirinya juga mengungkapkan kemajuan sektor pariwisata dengan penerapan digitalisasi.
Salah satu inovasi yang disorot adalah sistem layanan pariwisata berbasis digital, Si Iwan (Sistem Informasi Wisatawan).
Digitalisasi menurutnya juga sudah diadopsi oleh fasilitas olahraga di Kota Banjarmasin untuk mendukung pengelolaan layanan.
“Sebagian layanan sudah berbasis digital, baik untuk pariwisata maupun penggunaan fasilitas olahraga. Ini dilakukan untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses layanan,” pungkasnya.
Lewat berbagai langkah tersebut, Ikhsan juga berharap Disbudporapar Kota Banjarmasin dapat terus memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat setempat dan mendukung perkembangan teknologi yang dinamis.
Baca Juga: Ibnu Sina Optimis Angka Stunting di Banjarmasin Dapat Turun Drastis