Mereka adalah RF, RM, dan juga MCA. Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono mengatakan dari hasil pemeriksaan dua orang mengaku menyentuh tubuh korban.
"Berdasarkan keterangan RF bahwa jalan sempit, sehingga tangannya menyentuh bagian belakang korban warga Singapura. Sedangkan satu lagi atas nama RM, memang mengakui dan hanya menyentuh tas korban. MCA tidak melakukan apa-apa, tidak ada gerakan apa-apa," ujar Budi dikutip dari Tribun Jabar, Senin (6/1/2024).
Sementara alasan pelaku melakukan aksinya lantaran merasa penasaran kepada korban yang membuat vlog menggunakan Bahasa inggris.
"Sehingga dari tiga orang itu, dua orang atas nama RF dan RM mengakui mengacungkan kedua jarinya di depan wajahnya," katanya.
Ketiganya merupakan anak dibawah umur, pelajar dan semuanya adalah warga yang tinggal di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sosok Pelaku Pelecehan Turis Singapura di Braga