ilustrasi perjalanan KA / Dok. Humas Daop 2 Bdg (
)
Bandung, Sonora.ID - PT. KAI dan DJKA Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terus berkolaborasi dalam meningkatkan layanan perkeretaapian di Indonesia, diantaranya adalah Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka).
Seiring dengan telah selesainya finalisasi Gapeka 2025, penjualan tiket kereta api antarkota di Daop 2 Bandung untuk perjalanan di Februari 2025, sudah dapat dilakukan secara bertahap.
"Perubahan Gapeka 2025 merupakan bagian dari upaya KAI dan DJKA Kemenhub untuk meningkatkan layanan transportasi kereta api di Indonesia. Beberapa peningkatan yang dilakukan meliputi peningkatan keselamatan, keandalan prasarana dan sarana, kecepatan perjalanan, serta kapasitas angkut," jelas Manager Humas KAI Daop 2 bandung, Ayep Hanapi di Bandung, Rabu (8/1/2025).
“Dalam aspek keselamatan, jadwal perjalanan kereta api semakin optimal dengan jadwal perjalanan yang jauh lebih terencana sesuai update sarana dan prasarana terkini. Keandalan prasarana dan sarana juga ditingkatkan melalui modernisasi infrastruktur rel dan penambahan armada kereta api yang lebih andal,” tegasnya lagi.
9. KA 129 Papandayan relasi Bandung-gambir berangkat Bandung 14.54 tiba di Gambir 18.00
10. KA 172 Ciremai relasi Bandung-Semarang tawang Bank Jateng berangkat Bandung 16.55 tiba di Semarang Tawang bank Jateng 00.00
11. KA 12 Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng berangkat Bandung 17.40 tiba di Surabaya Gubeng 03.40
12. KA 68 Malabar Sore relasi Bandung-Malang berangkat Bandung 18.10 tiba di Malang 06.52
13. KA 80 Lodaya Malam relasi Bandung-Solobalapan berangkat Bandung 19.00 tiba di Solobalapan 02.45
14. KA 139 Parahyangan relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung 19.25 tiba di Gambir 22.24
15. KA 72 Mutiara Selatan relasi Bandung-Surabaa Gubeng berangkat Bandung 20.00 tiba di Surabaya Gubeng 10.42
16. KA 96 Harina Malam relasi Bandung-Surabaya Pasar Turi berangkat Bandung 21.35 tiba di Surabaya Pasar Turi 08.25
17. KA 127 Pangandaran relasi Bandung-Gambir berangkat Bandung-21.54 tiba di Gambir 01.10
“Penjualan tiket kereta api antarkota di bulan Februari 2025 sudah dapat dilakukan mulai hari Selasa 31 Desember 2024 lalu.
Penjualan tiket dilakukan secara bertahap, sehingga apabila terdapat perjalanan kereta api yang belum tersedia di platform penjualan seperti Access by KAI dan web kai.id, pelanggan dapat melakukan pengecekan secara berkala,” tutur Ayep.
Saat ini, penjualan tiket kereta api antarkota dapat dilakukan H-30 sebelum keberangkatan, dan bertahap akan disesuaikan kembali menjadi H-45 sebelum keberangkatan.
Pelanggan yang memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut dapat menghubungi Contact Center KAI melalui telepon 121 atau media sosial resmi @KAI121.
“KAI akan segera memberikan informasi melalui rilis secara bertahap untuk menginformasikan bagaimana update penyesuaian Gapeka ini terinput di seluruh kanal penjualan tiket KAI. KAI berharap inovasi yang dihadirkan melalui Gapeka 2025 dapat meningkatkan kualitas perjalanan kereta api secara menyeluruh,” tutup Ayep.