Pontianak, Sonora.ID - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kalimantan Barat menggelar pelatihan digital marketing dengan tema “Pers Mendorong UMKM Naik Kelas”.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan keterampilan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam memanfaatkan platform digital untuk mengembangkan usaha mereka.
Kegiatan ini dilaksakan di aula PLUT Kalbar pada Sabtu (15/2/2025) yang di dukung oleh Bank Kalbar, Bank Indonesia, CIMB Niaga, PLUT, Pemprov Kalbar, Kadin Provinsi Kalbar, Alfamart, Aming Coffe dan HPN Kalimantan Barat dengan mengundang empat narasumber yang ahli di bidang UMKM.
"Kegiatan ini untuk membantu UMKM dalam rangka mempromosikan produknya melalui digital marketing," jelas, Ketua PWI Kalimantan Barat, Kundori.
Kundori menambahkan saat ini untuk bisa memulai usaha tidak hanya dengan turun langsung berjualan, tapi bisa juga melalui internet dengan perkembangan dunia digital saat ini.
"Saat ini kan usaha tidak harus turun langsung ke pasar jualan, tapi bisa lewat handphone, lewat genggaman," katanya.
Dia mengungkapkan bahwa kegiatan ini penting untuk UMKM mengingat digitalisasi saat ini masuk ke semua aspek termasuk kedalam dunia usaha.
"Kita menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya seperti Meta, Ai dan perkembangan digitalisasi lainnya yang mau tidak mau harus di ikuti," imbuh Kundori.
Dia juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk UMKM kedepannya dalam menghadapi dunia digital dengan terus mengikuti berbagai perkembangan dunia teknologi saat ini.
PWI sebagai organisasi pers nasional memiliki peran untuk mempromosikan produk UMKM melalui berbagai platform media, sehingga dapat meningkatkan visibilitas dan penjualan produk UMKM.
Selain itu pers juga dapat menginformasikan kebijakan pemerintah yang mendukung UMKM, seperti program pelatihan, bantuan modal, dan fasilitas lainnya.
"Saya berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk UMKM dan masyarakat ya melalui PWI," pungkasnya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News
Baca Juga: UMKM Kalbar Harus Terapkan META Ads