Penajam, Sonora.ID – Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DisKUKMPerindag) Penajam Paser Utara (PPU), Margono Hadi Sutanto menghadiri Pembukaan Bimbingan Teknis Pewarna Alami Industri Kecil Menengah (IKM) Tenun beberapa waktu lalu.

 

Kegiatan ini digelar  Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melalui Direktorat Industri Kecil, Menengah, dan Aneka (Ditjen IKMA).

Mereka berupaya meningkatkan daya saing Industri Kecil dan Menengah (IKM) dalam negeri, salah satunya adalah IKM Wastra. 

 

Di antara komoditi produk wastra adalah kain tenun, yang mana merupakan salah satu komoditi unggulan budaya Indonesia.

Upaya peningkatan daya saing ini diwujudkan oleh Ditjen IKMA bersama Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas).

 

Margono mengatakan, bimbingan teknis ini melibatkan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Penajam Paser Utara, Ketua Dekranasda Kabupaten Penajam Paser Utara, Direktur Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, dan Kepala Desa Telemow.

 

Dalam bintek ini  diikuti 20 Industri Kecil Menengah (IKM) Tenun dari Kabupaten Penajam Paser Utara dengan instruktur dari Balai Besar Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri Kerajinan dan Batik (BBSPJI

Kerajinan dan Batik).

“Jadi ada 20 IKM yang ikuti bintek ini,” katanya. 

Melalui kegiatan ini, ia mengharapkan para pelaku IKM tenun dapat meningkatkan daya saing mereka di pasar global dengan produk yang lebih ramah lingkungan, berkelanjutan, dan memiliki nilai tambah yang lebih tinggi. (Adv/Diskominfo PPU)

 

Baca Juga: Bupati PPU Ingatkan Baznas untuk  Beri Laporan kepada Masyarakat