Sonora.ID – Tak terasa umat Islam telah memasuki 10 hari terakhir Ramadhan 2025.
Berdasarkan penetapan awal Ramadhan 1446 H yang jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025, maka sepuluh malam terakhir Ramadhan akan berlangsung mulai malam ini, yaitu 20 Maret hingga 29 Maret 2025.
Nah, salah satu momen yang paling dinanti dalam bulan ini adalah datangnya malam Lailatul Qadar.
Malam Lailatul Qadar merupakan malam istimewa di bulan Ramadan, yang diyakini lebih baik dari seribu bulan.
Maka dari itu banyak umat Islam yang memanfaatkan waktu istimewa ini untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah.
Baca Juga: 3 Khutbah Jumat Pertengahan Ramadhan Bahasa Jawa yang Menyentuh Hati
Meskipun tidak ada ketentuan pasti mengenai kapan malam Lailatul Qadar terjadi, Rasulullah SAW menyebutkan bahwa malam istimewa ini turun di sepuluh malam terakhir Ramadhan, terutama di malam-malam ganjil.
Supaya muslim bisa lebih memahami tentang keutamaan malam Lailatul Qadar, tema khutbah Jumat Lailatul Qadar sangat cocok untuk dibawakan oleh khatib saat sholat Jumat.
Sebagai referensi, berikut 3 khutbah Jumat Lailatul Qadar yang singkat tapi penuh makna untuk renungan.
1. Khutbah Jumat Menyambut Malam Lailatul Qadar
اَلْحَمْدُ لِلّٰهِ الْمَلِكِ الدَّيَّانِ، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلى مُحَمَّدٍ سَيِّدِ وَلَدِ عَدْنَانَ، وَعَلى آلِه وَصَحْبِه وَتَابِعِيْهِ عَلى مَرِّ الزَّمَانِ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَه لَا شَرِيْكَ لَهُ الْمُنَـزَّهُ عَنِ الْجِسْمِيَّةِ وَالْجِهةِ وَالزَّمَانِ وَالْمَكَانِ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الَّذِيْ كَانَ خُلُقَهُ الْقُرْآنُ أَمَّا بَعْدُ،عِبَادَ الرَّحْمٰنِ، فَإنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِي بِتَقْوَى اللهِ المَنَّانِ، الْقَائِلِ فِي كِتَابِهِ الْقُرْآنِ: إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَالَّذِينَ هَادُوا وَالنَّصَارَىٰ وَالصَّابِئِينَ مَنْ آمَنَ بِاللّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ وَعَمِلَ صَالِحًا فَلَهُمْ أَجْرُهُمْ عِنْدَ رَبِّهِمْ وَلَا خَوْفٌ عَلَيْهِمْ وَلَا هُمْ يَحْزَنُونَ
Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Pertama sekali marilah kita bersyukur ke hadirat Allah yang telah memberikan berjuta kenikmatan kepada kita sekalian, sehingga masih bisa melaksanakan Shalat Jumat di masjid yang mulia ini.
Shalawat serta salam, semoga tetap tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad yang telah membimbing kita menuju dunia yang terang dan jelas, yaitu addinul Islam.
Semoga kita selalu mencintainya dan bershalawat kepadanya sehingga kita diakui sebagai umatnya yang mendapatkan syafaatnya di hari akhir nanti, amin.
Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Selaku khatib kami mengajak kepada hadirin sekalian dan diri kami pribadi, marilah kita selalu berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah dengan terus berusaha menjalankan seluruh perintah-Nya dan menjauhi semua larangan-Nya.
Semoga Allah selalu memberikan bimbingan dan kekuatan kepada kita sehingga kita selau dalam keimanan dan ketakwaan kepada-Nya. Amin.
Hadirin Sidang Jumat yang dimuliakan Allah
Pada khutbah kali ini khatib ingin menyampaikan judul Menyambut Lailatul Qadar. Ada satu malam yang sangat baik dan penuh keberkahan di salah satu malam di malam-malam Ramadhan.
Malam tersebut malam yang nilainya lebih baik dibanding 1000 bulan. Jika melakukan kebaikan dimalam tersebut akan mendapat kebaikan senilai lebih dari 1000 bulan.
Malam itu disebut malam lailatul qadar. Allah berfirman:
إِنَّا أَنْزَلْنهُ فِى لَيْلَةِ الْقَدْرِ * وَمَا أَدْرَاكَ مَا لَيْلَةُ الْقَدْرِ * لَيْلَةُ الْقَدْرِ خَيْرٌ مِّنْ أَلْفِ شَهْرٍ * تَنَزَّلُ الْمَلائِكَةُ وَالرُّوحُ فِيْهَا بِإِذْنِ رَبِهِّمْ مِّنْ كُلِّ أَمْرٍ * سَلَامٌ هِىَ حَتّى مَطْلَعِ الْفَجْرِ
Artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur’an) pada lailatul qadar. Tahukah kamu apakah lailatul qadar itu? Lailatul qadar itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Rūḥ (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam) itu sampai terbit fajar.” (QS Al-Qadar: 1-5)
Kemudian kapan terjadinya lailatul qodar? Secara pasti kapan terjadinya, hanya gambaran-gambaran saja yang disampaikan oleh Nabi.
Di antaranya adalah bahwa lailatul qadar akan hadir pada 10 malam terkahir di bulan Ramadhan.
Ada juga hadist yang mengatakan bahwa malam lailatul qadar akan hadir pada tanggal ganjil di malam 10 terakhir sebagaimana hadits Imam Bukhari:
تَحَرَّوْا لَيْلَةَ الْقَدْرِ فِى الْوِتْرِ مِنَ الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ مِنْ رَمَضَانَ
“Carilah lailatul qadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan.” (HR Bukhari)
Lalu apa yang dapat dilakukan agar dapat memperoleh kebaikan-kebaikan lailatul qadar. Ada beberapa hal yang dapat dilakukan, di antaranya adalah:
Pertama, amalkan ibadah Shalat Tarawih
Shalat Tarawih adalah shalat yang dilakukan setelah Shalat Isya’ pada Bulan Ramadhan. Shalat Tarawih hanya ada pada Bulan Ramadhan.