Sonora.ID - Menentukan harga adalah langkah awal yang krusial dalam mengelola bisnis. Jika penentuan harga dapat dilakukan dengan tepat, maka akan mendatangkan keuntungan dan kesuksesan bagi bisnis anda.
Ada berbagai pertimbangan dalam menuntukan harga, salah satunya adalah untuk mengetahui market bisnis tersebut.
Pelatih kesuksesan dan pakar bisnis Tung Desem Waringin menyebut, percuma menentukan harga setinggi apapun jika customer tidak mau membayar.
Baca Juga: Dilanda Kejenuhan Bisa Menghambat Kesuksesan, Ini Kata Fengshui
Seorang pebisnis harus menyadari bahwa prinsip yang digunakan oleh penjual dan pembeli adalah prinsip yang bertolak belakang.
“Logika pejual adalah semaksimal mungkin harganya, seoptimal mungkin, tapi tetap laku. Itu syaratnya, tetap laku. Tapi yang kedua adalah pembeli itu selalu berpikir bagaimana mendapatkan barang yang sama tapi semurah mungkin, secara umum begitu,” jelas Tung.
Kemudian muncul pertanyaan, apa kriteria yang menunjukkan bahwa harga tersebut layak atau tidak? Tentu yang paling utama adalah laku.
Baca Juga: Fengshui Rumah yang Tepat Ternyata dapat Ciptakan Jiwa Kepemimpinan
Namun, untuk menuju laku ini beberapa langkah bisa dilakukan, termasuk jual rugi bahkan memberikan barang atau jasa gratis.
“Gak untung di depan tidak masalah. Kuncinya bisa gratis apa? Ada tiga. Nomer satu adalah kita mencipatakan keramaian terlebih dahulu, supaya orang lain ikut-ikutan, jadi ramai, yang penting ramai dulu. Kedua dan ketiga, menciptakan keramaian supaya kita bisa cross selling dan up selling. Jadi begitu ramai, kita bisa jual yang lain dong,” ujar Tung.
Baca Juga: Memaafkan Memang Perlu, Tapi Bukan Berarti Anda Harus Melupakan
Tung juga membagikan pengalaman muridnya yang berhasil meraih keuntungan dengan menjual ponsel seharga seribu rupiah.
Murid ini berhasil meraih keramaian, sehingga kemudian melakukan cross selling dan up selling dengan menjual aksesoris ponsel.
Dari cross selling tersebut, didapatkan keuntungan yang menutup kerugian harga ponsel seribu rupiah. (Prameswari Sasmita)
Baca Juga: Bingung Menentukan Langkah Setelah Lulus Kuliah? Berikut Kata Pakar