Sonora.ID - Tubuh manusia membutuhkan pelumas untuk melapisi tulang dan sendi, tujuannya adalah agar tulang dan sendi tidak ringkih atau ‘haus’.
Sama halnya dengan manusia, kendaraan juga membutuhkan pelumas, yang dinamakan dengan oli.
Oli memegang peran yang sama dengan vitamin pada tubuh manusia. Oli digunakan untuk melumasi mesin kendaraan agar mesin dapat bekerja dengan baik. Oli kendaraan perlu diganti atau diisi ulang dalam jangka waktu tertentu.
Baca Juga: Pentingnya Strategi Komunikasi dan Riset dalam Mengembangkan Usaha
Kapan waktu yang ideal untuk mengganti oli kendaraan khususnya pada mobil?
Pengamat otomotif, Bebin Djana menjelaskan bahwa di buku manual mobil sudah tercantum waktu yang ideal untuk mengganti oli mobil, yaitu pada kilometer 10.000.
Namun, Bebin menyatakan bahwa takaran ini sudah tidak relevan dilakukan pada mobil yang digunakan di kota-kota besar, seperti Jakarta.
Baca Juga: Anak Saya Disebut Akan Menderita Diabetes, Apakah Bisa Diobati?
“Bahwa ketika menghadapi macet, kan tidak serta merta mesin dimatikan. Jadi kalau kita yang di Jakarta ini sudah tidak terkejut lagi kalau jarak yang 10 kilo itu harus ditempuh dalam 2 jam. Jadi dalam 2 jam itu kan mesin hidup terus walaupun jarak yang ditempuh cuma 10 kilo. Itu sebabnya kita menggunakan program diskon,” jelas Bebin.
Program diskon yang dimaksud di sini adalah dengan memajukan jangka waktu pergantian oli dari yang ditetapkan pada buku manual.
Jadi, jika di buku manual tercantum harus mengganti oli pada mobil dengan jarak tempuh 10.000 kilometer, maka yang harus dilakukan adalah melakukan ganti oli pada saat jarak tempuh sekitar 5.000 – 7.000 kilometer.
Baca Juga: Merasa Uang Cepat Habis? Coba Cek Kembali Fengshui Rumah Anda
Jika oli pada mobil sudah kering, namun mobil tetap digunakan, besar kemungkinan mesin tersebut akan rusak. Maka, perlu dilakukan ganti oli sebelum mesin kendaraan kekurangan pelumas.
Selain itu, Bebin juga menyarankan untuk memilih bahan bakar yang bersih, sehingga mesin tidak cepat kotor. Mesin kendaraan yang kotor mengakibatkan oli cepat berkurang.
Jadi, untuk menjaga agar mesin kendaraan tetap bisa digunakan dengan baik, harus memperhatikan jangka waktu ganti oli, dan pemilihan bahan bakar yang bersih. (Prameswari Sasmita)
Baca Juga: Meningkatkan Produktivitas Bisnis Kecil dengan Memanfaatkan Teknologi