Penyempitan pembuluh darah menyebabkan tensi darah meningkat. Tidak hanya pembuluh darah pada tubuh tetapi juga pada penis. Sehingga tidak heran, orang yang mengalami hipertensi sering kali mengalami gangguan ereksi.
Adrenalin yang berlebih juga menyebabkan sel dalam lambung mengeluarkan asam lambung. Maka, hal ini akan menyebabkan gastritis yang nantinya berujung pada vertigo
Selain cemas, perasaan kecewa atau marah juga akan menyebabkan gangguan seksual. Perasaan kecewa memicu produksi hormon kortisol, yang akan menyebabkan gula darah meningkat. Tingginya gula darah ini juga yang nantinya akan merusak kehidupan seksual.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Tak Ingin Pisah Lagi', Duet Marion Jola dan Rizky Febian
Gangguan seksual yang terjadi bisa berupa menurunnya pembasahan pada wanita, libido hilang, dan rasa nyeri pada saat berhubungan seksual. Pada pria akan mengganggu ereksi bahkan ejakulasi, yang disebabkan oleh menurunnya testosteron.
“Kalau gula darah meninggi akibatnya apa? Dia merusak pembuluh darah, merusak jaringan syaraf, merusak ginjal, merusak sistem syaraf, pasti yang terganggu seksual. Jadi, ternyata problem psikis itu kalau dibiarkan dalam jangka lama, dia akan merusak tubuh, ujung-ujungnya akan merusak kehidupan seksual. Baik perempuan maupun laki,” tutup dr. Binsar.