Sonora.ID - Target semua perusahaan adalah untuk meningkatkan prestasi perusahaannya, yang ditandai dengan meningkatnya awareness masyarakat, dan pastinya penjualan produk atau jasa yang ditawarkan.

Namun, untuk mencapai peningkatan prestasi ini, diperlukan strategi marketing yang matang, dan sesuai dengan bisnis yang dijalankan.

Setelah mengetahui posisi bisnis yang dijalankan, kemudian perusahaan harus bisa menentukan strategi marketing apa yang ingin dijalankan.

Baca Juga: Stress Karena Pekerjaan dan Bisnis Stagnan? Berikut Solusinya

Business Analyst dari MarkPlus, Inc, Aretha menjelaskan bahwa secara mudah strategi marketing terbagi menjadi tiga. Strategi yang dimaksud adalah market share, mind share, dan heart share.

“Kita bisa kelompokan, strategi marketing itu ada tiga strategi, yaitu suatu perusahaan tujuannya apa? Apakah untuk memenagkan mind share, atau untuk memenangkan market share, atau heart share?” tambah Aretha.

Baca Juga: Ingin Bisnis Makin Berkembang? Jangan Sepelekan Etika Bisnis Ini

Market Share

Strategi ini adalah strategi yang tidak bisa dilupakan oleh perusahaan, karena ini sangat berhubungan dengan penjualan produk atau jasa.

Jika sebuah perusahaan sudah berada pada kategori market leader, maka sudah dipastikan market share-nya tinggi.

“Market leader udah pasti market share-nya besar nih, lalu kemudian yang offensive atau second player pasti market-nya sudah mulai besar juga. Tapi kalau yang lain-lain, mungkin market share-nya tidak akan sebesar pemain utama,” tambah Aretha.

Baca Juga: Yuk Intip! Ini Lima Tips Sederhana untuk Memulai Usaha 'Jastip'

Mind Share

Dalam dunia marketing, Mind share ini lebih kepada strategi yang menuntut ingatan atau awareness sasaran segmentasi perusahaan.

Misalnya, ketika seseorang ingin membeli air mineral, mie instan, atau makanan cepat saji, ada beberapa orang yang langsung menyebutkan brand tertentu.

Kondisi ini menunjukkan bahwa brand yang disebutkan sudah memiliki mind share yang tinggi.

Baca Juga: Marvel Selipkan Pemain 'Game of Thrones' di Film 'New Mutans'

Heart Share

Strategi ini adalah strategi yang bertujuan agar pelanggan merasa cocok dengan produk atau jasa yang ditawarkan.

“Misalnya, Lemonilo adalah mie instan yang terbuat dari bahan organik atau sayuran. Enggak semua orang kan suka dengan mie seperti itu. Jadi, dia mungkin memang sudah punya segmen tertentu yang memang sudah cocok dengan produknya. Kemudian konsumennya promo ke orang-orang, nah promosi dari konsumen ini menunjukkan heart share,” jelas Aretha.

Pemilihan strategi yang tepat akan sangat berpengaruh pada penjualan produk atau jasa yang ditawaran oleh perusahaan.

Baca Juga: Ramalan Shio Oktober: Shio Kelinci Waktunya Mengenal Lebih Jauh