Pada negara lain, Thunderbird series ini ditawarkan dengan mesin 350 dan 500cc dengan dua pilihan tipe. Di luar negeri tipe ini telah dijual sejak tahun 2000 lalu tipe tersebut di perbaharui dengan mengenalkan 346 cc unit construction engine (UCE) yang sekarang menjadi kekuatan semua model motor 350 cc milik Royal Enfield.
Thunderbird 350 menggunakan silinder tunggal, mesin 4 tak, mesin twinspark berkekuatan 19,8 bhp pada 5.250 rpm dan torsi 28Nm pada 4.000 rpm. Unit berpendingin udara ini digabungkan dengan 5-speed gearbox. Dan baru diperbaharui dengan opsi ABS untuk model standar nya.
Baca Juga: Ini Dia Pentingnya Wheel Alignment dan Balancing Pada Kendaraan Anda
Royal Enfield mengklaim bahwa motor tipe thunderbird ini sangat nyaman digunakan untuk perjalanan panjang, jangkauan layanan yang bagus, dan memiliki brand image yang kuat. Namun sayangnya motor tipe ini tidak dipasarkan di Indonesia.
Rio menjelaskan bahwa motor Royal Enfield ini memiliki segmen tersendiri seperti tipe Bullet yang menjadi produk terlaris karena keklasikannya.
Rio juga menjelaskan alasan mengapa Royal Enfield tipe Thunderbird tidak dimasukkan ke pasar Indonesia karena di Indonesia telah dikuasai oleh merek tertentu dan dengan jajaran tipe yang ada Royal Enfield yakin sudah memiliki segmennya tersendiri. (Sienty Ayu Monica)
Baca Juga: Seberapa Penting Merawat Radiator Mobil? Ini Kata Pakar Otomotif