Sonora.ID - Saat ini banyak bisnis yang dikembangkan oleh pasangan. Banyak dari setiap pasangan yang mengalami kesuksesan dalam berbisnis.
Namun jangan anggap berbisnis seperti membalikkan telapak tangan, banyak permasalahan yang akan dihadapi dalam setiap langkahnya.
Tak jarang pula bisnis yang dilakoni oleh pasangan mengalami pemerosotan karena beberapa faktor, apalagi jika masalah tersebut berkaitan dengan uang.
Baca Juga: Atur Laporan Keuangan Usaha Anda atau Anda Tak Akan Menikmati Hasilnya
Lalu bagaimana mengelola bisnis dan keuangan dengan baik tanpa adanya perselisihan dengan pasangan? Berikut Sonora.ID rangkum bersama Perencana Keuangan Mitra Rencana Edukasi Mike Rini Sutikno.
Mike mengatakan bisnis yang tidak berjalan baik dengan pasangan biasanya diakibatkan karena komunikasi yang buruk, untuk itu perlu adanya sebuah pembahasan komunikasi yang terarah agar hal tersebut tidak terjadi.
"Misalnya pembagian tugas dan wewenang. Ini harus diperhatikan karena akan behubungan dengan hak dan kewajiban dari setiap pasangan," kata dia di Jakarta beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Entrepreneurs, Coba Online Marketing untuk Pasarkan Produk ke Kancah Internasional
Ia menambahkan, hak dan Kewajiban ini termasuk dari keuntungan yang akan didapatkan oleh setiap pasangan, biasanya isu mengenai penggajian.
"Komunikasikan dengan pasangan Anda mengenai penggajian, jangan sampai permasalahan ini muncul karena tidak adanya kesepakatan bersama," tambahnya.
Selain itu, Mike juga menjelaskan perlu adanya sebuah pemikiran yang jangka panjang.
“Pikirkan kedepan usaha ini nantinya milik siapa, apakah milik salah satu pasangan saja, atau justru milik berdua," ujarnya.
Baca Juga: Pakar: Jangan Gunakan Teknologi untuk Konsumsi Saja, Investasi Juga
Jika sudah diputuskan maka tentukanlah porsi yang didapat dari setiap pasangan.
Hindarilah kegiatan yang tidak professional dalam berbisnis. Jangan satukan keuangan bisnis dengan keuangan keluarga, hal ini bertujuan agar pemasukan dan pengeluaran dapat tercatat dengan jelas dan rinci.
“Ini akan semakin repot jika nanti pasangan tersebut punya masalah hutang piutang, kadang karena emang usaha sendiri sehingga dianggap sepele, jadi hutang piutang itu tidak dicatat dengan benar," kata Mike.
"Tetaplah bersikap profesional meskipun Anda membangun bisnis dengan pasangan Anda," tutupnya
Baca Juga: Anda Stres Dengan Pekerjaan? Ini Cara Mengatasinya Menurut Pakar