Sonora.ID – Bagi para pasangan yang ingin menikah, pastinya mereka akan merencanakan seperti apa detil pernikahan yang mereka inginkan.
Banyak pasangan yang merasa bimbang dalam menentukan siapa yang akan mereka percaya untuk mengatur jalannya pernikahan mereka, apakah acara pernikahan tersebut ingin dilakukan dengan panitia keluarga saja atau mempercayakannya kepada jasa wedding organizer (WO)?
Beberapa pasangan lebih memilih panitia keluarga dengan berbagai alasan seperti lebih meminimalisir budget, dan sudah memiliki orang-orang yang dianggap bisa menangani pernikahannya sendiri mulai dari fotografer, make up artist, hingga konsumsi.
Baca Juga: Memilah dan Memilih Hal Penting yang Bisa Jadi Kunci Kebahagiaan
Namun, tidak jarang juga pasangan yang memilih untuk menggunakan jasa wedding organizer (WO) karena masing-masing pasangan sibuk, tidak memiliki banyak waktu dan tidak ahli dalam urusan pesta pernikahan.
Diany Pranata, selaku Relationship Coach and Wedding Expert, menjelaskan bahwa sebenarnya wedding organizer juga tetap memerlukan panitia keluarga.
Hal tersebut diperlukan karena menurut Diani, WO lebih ke jasa profesional sedangkan dalam panitia keluarga biasanya ada emotional involved atau hal-hal yang melibatkan perasaan.
Dalam masalah emotional involved ini, WO berfungsi sebagai penengah dalam berbagai macam keinginan keluarga. Tidak jarang dalam sebuah pernikahan akan banyak melibatkan campur tangan keluarga dalam menentukan hal-hal terkait pernikahan calon pengantin.
Baca Juga: Bersikap Realistis Salah Satu Kunci untuk Mengelola Kekecewaan
Pada masalah ini WO akan berusaha untuk tetap mengarah ke orang tua pengantin dan mencoba menengahi pihak keluarga lain sehingga tidak ada yang tersinggung.