Viral Bisnis Ketombe, Ini Faktor Penyebab Seseorang Gampang Ketombean

16 Oktober 2019 15:45 WIB
Bisnis Jual Beli Ketombe
Bisnis Jual Beli Ketombe ( Facebook Khairul Anam)

Sonora.ID - Beberapa waktu lalu sempat viral bisnis jual beli ketombe di media sosial.

Bisnis yang menggelitik tersebut tentu membuat warganet ramai-ramai memperbincangkannya.

Dengan jargon ‘Kami Siap Jemput Ketombe Anda’ tentu membuat seseorang penasaran, terlebih ketombe yang ia jual belikan tersebut dibanderol seharga Rp65 ribu untuk satu kilogramnya.

Baca Juga: Dinilai Aji Mumpung, 3 Artis ini Raup Keuntungan Besar dari Usahanya

Meskipun nampaknya untuk hiburan semata, ketombe justru menjadi salah satu permasalahan yang sangat menggangu pada beberapa orang.

Penelitian yang dilakukan oleh Jiao Tong University dengan melibatakan 59 partisipan yang berusia antara 18 hinga 60 mengungkapkan bahwa keberadaan jamur merupakan penyebab adanya ketombe pada permukaan kepala.

Kelenjar keringat akan memproduksi minyak alami yang biasa disebut sebum, ketika kulit terpapar oleh bakteri.

Baca Juga: Waduh, Ternyata Ini 5 Jenis Makanan yang Lebih Jahat dari Rokok

Namun, adanya jamur pada kulit kepala manusia (malassezia) merupakan tipikal jamur pemakan substansi lemak yang terkandung dalam sebum.

Ada beberap faktor yang menyebabkan seseorang lebih rentan terkena ketombe, dilansir dari Kompas.com antara lain:

Baca Juga: Anak Saya Sering Seriawan dan Mulutnya Bau, Apa Penyebabnya?

Usia

Ketombe akan sering menyerang kepada orang yang sudah berusia 15 sampai 35 tahun.

Penyebab ketombe ini didukung oleh penelitian yang mengungkapkan bahwa produksi sebum mengalami peningkatan pada usia 15 hingga 35 tahun.

Dengan meningkatnya sebum tentu akan meningkatkan pula keberadaan asam lemak pada permukaan kulit kepala.

Jenis kelamin

Penelitian menyebutkan jenis kelamin lak-laki lebih rentan terhadap kulit kepala yang berketombe.

Baca Juga: Mau Diet Tapi Gagal Terus? Ini 5 Katering Diet yang Bisa Kamu Coba

Jenis kulit kepala hingga rambut yang berminyak

Kondisi ini biasanya dihasilkan karena turunan. Namun karena malassezia memakan substansi lemak yang terkandung pada minyak, sehingga jika kamu memiliki kulit kepada dan rambut yang lebih dominan berminyak, maka tidak menutup kemunkinan akan memperbesar peluang untuk berketombe.

Penyakit tertentu

Orang-orang yang memiliki riwayat penyakit Parkison dan terinfeksi HIV cenderung lebih rentan mengalami penyakit kulit yang mampu memicu timbulnya ketombe pada kulit.

Baca Juga: Teruji, Ternyata Tomat Dapat Menjaga dan Meningkatkan Kualitas Sperma

Namun meskipun demikian, masih perlu adanya sebuah penelitian lebih lanjut mengenai kasus ini.

Lakukanlah pencucian rambut secara rutin dengan shampoo untuk mengurangi minyak pada kulit kepala.

Jika cara ini masih belum berhasil, gunakanlah shampo khusus untuk kulit kepala yang berketombe, biasanya mengandung selenium sulfide dan zinc.

Jika Anda sudah memiliki ketombe pada rambut, sebaiknya jangan digaruk, karena dengan menggaruk kulit kepala justru akan semakin memperburuk kondisi kulit kepada Anda. (*)

Baca Juga: Bahaya, Jangan Sepelekan Flu dan Batuk! Sebaiknya Lakukan Ini Segera

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm