Sonora.ID - Seorang ibu dari Uganda ini diklaim sebagai wanita tersubur di dunia. Pasalnya wanita tersebut memiliki 44 anak, di usianya yang menginjak 36 tahun.

Mariam Nabatanzi, memiliki sebuah kondisi medis yang sangat langka. Dirinya memiliki ovarium yang lebih besar daripada wanita pada umumnya.

Itulah yang menyebabkan dirinya mampu memiliki banyak anak seperti sekarang ini.

Baca Juga: Kate Middleton Ikut Terapi untuk Depresi Usai Sang Adik Alami Hal Ini

Uniknya ibu dari 44 anak tersebut tidak mengikuti program KB. Karena ternyata jika dirinya mengonsumsi pil KB malah akan membuat dirinya semakin subur.

Saat Mariam berusia 23 tahun, dia telah memiliki 25 anak. Dirinya pun memutuskan untuk pergi ke dokter untuk mengkonsultasikan masalah yang dialaminya.

Namun, karena ovarium yang dimiliki terlalu besar dirinya tetap disarankan untuk hamil kembali.

Anak terakhir yang ia lahirkan adalah sepasang kembar enam, namun sayangnya salah satu dari mereka harus meninggal saat masa persalinan.

Baca Juga: Peserta Berdarah Belanda Ini Picu Debat Sengit Juri Indonesian Idol

Belum usai kabar duka tentang anaknya meninggal, ternyata sang suami menyusul anaknya pergi dari dunia untuk selamanya.

Akhirnya Mariam menjadi seorang single parent dan mengasuh 44 anak seorang diri.

Mariam melakukan berbagai pekerjaan agar dapat bertahan hidup bersama dengan seluruh anak-anaknya.

Salah satu pekerjaan yang dilakoninya adalah sebagai penata rambut dan dekorator acara. Terkadang saat penghasilannya tak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari dirinya mencari besi yang tak terpakai kemudian di jual kepada para pengepul.

Baca Juga: 10 Hal yang Bisa Anda Lakukan untuk Mencegah Seseorang Bunuh Diri

Mariam juga sempat menjual obat-obatan herbal. Namun terlepas dari itu semua Mariam merasa bangga, karena hingga saat ini dirinya mampu menghidupi ke 44 anaknya.

Memberikan pendidikan yang layak, tempat tinggal yang layak dan kehidupan yang normal pada umumnya.

Bahkan beberapa dari anak-anaknya adalah golongan anak yang cerdas dan berprestasi. Hal ini terlihat dari deretan foto sang anak yang telah lulus dan mengenakan medali.

Baca Juga: Minim Pengalaman Tapi Mau Mulai Berbisnis? Intip Tips Dari Pakarnya!