Mengejutkan! Ilmuwan Temukan Jejak Penyakit Jantung pada Mumi Kuno

18 Oktober 2019 14:47 WIB
Penelitian yang dilakukan pada mumi.
Penelitian yang dilakukan pada mumi. ( Independent.co.uk)

Sonora.ID - Gaya hidup kurang sehat dan pola makan yang tidak menentu membuat tubuh manusia rentan akan penyakit.

Salah satu penyakit yang menjadi momok bagi masyarakat Indonesia, penyakit jantung masih menjadi penyebab terbesar kematian di Indonesia.

Terkait hal itu, baru saja dilakukan penelitian terhadap mumi yang berusia lebih dari 4000 tahun yang mengalami penumpukan kolesterol pada mumi tersebut.

Baca Juga: Ashanty Mengidap Autoimun, Apa Saja Penyebab dan Gejalanya?  

Bahkan, penelitian itu menemukan kemungkinan mumi tersebut menderita penyakit jantung.

Sebelumnya, penelitian juga telah memeriksa akumulasi kalsium pada arteri jantung murni menggunakan diseksi dan pemindaian dengan CT-scan.

Terbaru, para ilmuwan menganalisis pembuluh darah 5 mumi kuno dari Amerika Selatan dan Mesir kuno, dan menemukan tanda-tanda awal atherosclerosis. Ini terjadi saat plak terkumpul di dinding pembuluh darah dan menghambat aliran darah.

Baca Juga: Hati-Hati! Tubuh Kurus Belum Tentu Selamat dari Penyakit Obesitas

Dikutip dari Livescience, penelitian yang dipimpin Mohammad Madjid dari McGovern Medical School, University of Texas Health Science Center di Houston, ini menganalisis sampel pembuluh darah dari 5 mumi kuno, terdiri dari 3 laki-laki dan 2 perempuan. Usia saat meninggal diperkirakan 18 tahun dan 60 tahun.

Penelitian terhadap mumi ini dipublikasikan secara online di American Heart Journal edisi Oktober 2019.

Baca Juga: Makanan Apa saja yang Perlu Dikonsumsi untuk Menjaga Tulang dan Sendi?

Penyakit jantung adalah salah satu penyebab kematian terbanyak di dunia. Penyakit ini sering disebut “silent killer” (pembunuh tak bersuara) karena dalam banyak kasus, seseorang tidak menyadari memiliki penyakit ini hingga mereka menunjukkan tanda-tanda serangan jantung atau gagal jantung.

Meskipun penyakit jantung dapat mematikan, sebagian besar orang mampu mencegahnya. Dengan mengadopsi gaya hidup sehat dini, Anda berpotensi mampu hidup lebih lama dengan jantung yang lebih sehat.

Oleh sebab itu, sangat penting bagi Anda untuk memerhatikan gejala penyakit jantung sejak dini. Penyakit ini terkadang bisa dideteksi lebih awal dengan pemeriksaan yang rutin.

Baca Juga: Ketika Gula Mulai Ditinggalkan, Mana yang Lebih Baik, Madu atau Agave?

PenulisKumairoh
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm