Sonora.ID – Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) Zainudin Amali akhirnya resmi diperkenalkan sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) yang baru menggantikan posisi Imam Nahrawi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Presiden Joko Widodo memperkenalkan para menteri untuk kabinet Indonesia Maju 2019-2024 secara resmi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (23/10) pagi.

Saat diperkenalkan oleh Presiden Jokowi, Zainudin yang akan mengemban tugas sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) diminta oleh Presiden Jokowi untuk membenahi sepak bola di Indonesia.

Baca Juga: Sepak Terjang Menkes Terawan, Dokter ‘Cuci Otak’ yang Kontroversial

“Bapak Zainudin Amali, Menpora. Sepak bolanya, Pak,” ujar Jokowi kepada Zainudin secara singkat saat sesi perkenalan para menteri.

Sepak bola di Indonesia memang sedang mendapati banyak kritikan akhir-akhir ini. Mulai dari prestasi tim nasional yang menurun, masalah kompetisi yang kurang teratur dan bersih, hingga persoalan suporter yang kerap kali rusuh.

Namun, tentu saja tugas Zainudin Amali sebagai Menpora periode 2019-2024 tidak hanya mengurusi persoalan sepak bola.

Baca Juga: Komjen Pol Idham Azis Dikabarkan Menggantikan Tito Karnavian

Ada banyak agenda olahraga lainnya yang akan dihadapi Indonesia dalam lima tahun ke depan, agenda olahraga yang terdekat adalah Sea Games 2019, Olimpiade 2020, PON 2020, dan Asian Games 2022.

Amali bertekad untuk membuat anak-anak muda berprestasi di bidang olahraga baik di tingkat internasional. Menurut dia, pembinaan atlet di dalam negeri harus lebih diperhatikan.

Pada pemerintahan periode sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia dijabat oleh politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Imam Nahrawi.

Baca Juga: Viral Video Susi Pudjiastuti Asik Berjoget Setelah Lepas Jabatan

Namun, pada pengujung masa jabatannya, Imam menjadi tersangka kasus korupsi dana hibah Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI). Kekosongan posisi Menpora yang ditinggalkan Imam sempat diisi oleh Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri selaku Pelaksana Tugas (Plt).