Sonora.ID - Lima pintu keberuntungan fengshui dipercaya dapat meningkatkan kesejahteraan dalam hidup.

Lima pintu keberuntungan itu adalah Shou (berumur panjang), Fu (berkecukupan atau kaya raya),  Kang Ning (kesehatan fisik maupun psikis), Xiao De (berkebijakan dan berkebajikan), Shan Zhong (berpulang alamiah atau meninggal).

Pakar Fengshui, Kang Hong Kian mengatakan kontribusi dan pengaruh timbal balik antara kelima pintu keberuntungan dengan keselarasan unsur Yin dan Yang, lima unsur fengshui alam semesta dan penataan fengshui itu sendiri.

Baca Juga: Anak Cengeng dan Mudah Tersinggung? Perhatikan Fengshui Rumah Anda

“Jadi ada satu hubungan yang timbal balik agar pintu-pintu tersebut dapat kita lalui dengan baik,” ujar Kang Hong Kian dalam program Feng Shui Radio Sonora beberapa waktu lalu.

Ia menjelaskan, baik buruknya manusia yang berkebajikan seperti mengandalkan kecerdasan, pengetahuan, dan pengalaman. Target dan tantangan berat sekalipun takkan mampu mematahkan semangat dan ambisinya.

“Demikian manusia yang baik adalah manusia yang berkebajikan dan berkebijakan. (Selain itu) berakal budi memakai logika kepandaian dan naluri pengalamannya sehingga dia benar-benar berkebijakan. Sedangkan, berkebajikan, di mana orientasi pemikirannya adalah selalu berbuat baik,” jelas dia.

Baca Juga: Ingin Berbisnis Kuliner? Perhatikan Peruntungan Anda Lewat Fengshui

Dengan kata lain, lanjutnya, berakal budi dan berbuat baik tentu saja mengandalkan kecerdasan, pengetahuan dan pengalamannya.

“Sehingga target dan tantangan berat sekalipun tidak akan mampu mematahkan semangat dan ambisinya,” ungkap dia.

Lalu bagaimana jika kecerdasan mengabaikan pengalaman. Ini tentunya akan menjadi suatu hal yang keliru.

Baca Juga: Takut Patah Hati? Ini Karakter Jodoh yang Sesuai dengan Shio Anda!

“Perlu kita pahami, kebijakan dan kebajikan bukan kita yang menilai, yang pantas menilai adalah orang lain. Tetapi walaupun begitu, berusalah kita untuk senantiasa memberikan yang terbaik,” kata dia.

Menurutnya, tanpa pengalaman, tentu kecerdasan tidak dapat berbuat apa-apa.

“Mengabaikan pengetahuan ataupun mengabaikan pengalaman sama artinya membodohi, menyengsarakan diri sendiri. Kenapa demikian? Perlu diketahui bahwa kecerdasan itu adalah bersifat Yin dan Yang kita harus menggunakan logika dan naluri kita," tutur Kang.

Fengshui bekerja bagaimana mengatur energi positif dan energi negatif.

"Energi positif kita ambil, energi negatif kita buang," pungkasnya.

Baca Juga: Pakar Fengshui: Kepercayaan Diri adalah Modal Awal Menjalani Bisnis