Bahkan, saringan pompa bahan bakar yang kotor juga dapat menyebabkan knocking. Hal itu disebabkan karena bahan bakar yang masuk tidak tersaring sehingga kotor.
Selain bahan bakar yang berkualitas rendah, katup-katup yang tidak terbuka sempurna, klep-klep yang berkerak dan lapisan yang kotor juga dapat memciu gejala kocking.
Jika gejala tersebut sudah muncul, solusi dan penanganan darurat dapat dilakukan secara sederhana. Anda dapat mengganti jenis bahan bakar yang selama ini digunakan dengan angka oktan yang lebih tinggi dari yang digunakan saat ini.
Baca Juga: Beredar di Internet, Inilah Penampakan Honda Jazz Generasi Baru
Di Indonesia, rata-rata mobil sudah direkomendasikan untuk menggunakan bahan bakar oktan di atas 90. Anda dapat menambahkan oktan aditif ke dalam tangka bensin saat sedang mengisi bahan bakar. Hal itu akan membantu Anda menjaga kualitas bahan bakar dan sekaligus membersihkan ruang pembakaran yang kotor.
Selain itu, pastikan Anda rutin memeriksa dan melakukan perawatan di setiap bagian agar mobil Anda terhindar dari knocking.
Baca Juga: Berapa Kocek yang Harus Dirogoh untuk Biaya Turun Mesin?