Sonora.ID – Penyanyi rap asal Amerika Serikat, Kanye West, mengklaim bahwa dirinya akan menjadi presiden di Amerika Serikat.
Pasangan dari Kim Kardashian ini mengaku telah memulai proses agar ia bisa maju dalam pemilihan presiden Amerika Serikat pada tahun 2024 mendatang.
Pernyataan yang mengejutkan itu disampaikan oleh West dalam wawancara eksklusifnya dengan Zane Lowe untuk stasiun radio Beats 1 yang dirilis pada hari Kamis (24/10/2010).
Baca Juga: Dua Artis Indonesia Ini Perankan Serial Drama HBO, Food Lore
Rapper kontroversial yang pernah alami percekcokan dengan Taylor Swift ini menunjukkan optimismenya bahwa dirinya akan terpilih sebagai presiden di Negeri Paman Sam tersebut.
“Saat saya memenangkan pemilihan, saya akan ingat, setiap pendiri yang tidak memiliki kapasitas untuk memahami secara budaya, apa yang kami akan lakukan,” ujarnya dalam wawancara yang dikutip dari Daily Mail.
Kanye West sempat bertemu dengan Presiden Donald Trump di Gedung Putih pada Oktober tahun lalu. Saat itu mereka sempat membahas banyak hal seperti peluang kerja bagi mantan narapidana, reformasi penjara, kesehatan mental, hingga topik serius seperti krisis nuklir di Korea Utara.
Baca Juga: Eminem Pernah Diinterogasi Agen Rahasia Karena Lirik Anti-Trump
Pria berumur 42 tahun itu, juga sempat hadir dalam pertemuan pendukung Trump di Trump Tower, New York, pada Desember 2016 lalu, saat Trump terpilih menjadi presiden AS.
Ia sempat membahas tentang masa lalunya yang kontroversial dengan Trump. Saat itu Kanye mengeluarkan pernyataan yang sedikit menentang Trump.
"Bagi artis terbesar sepanjang sejarah manusia untuk mengenakan topi merah itu adalah lelucon Tuhan untuk semua kaum liberal," ujarnya, mengacu pada saat dia mengenakan topi MAGA (Make America Great Again) dalam kampanye Trump.
Baca Juga: Kanye West Sempat Ingin Berhenti Menjadi Penyanyi Rap Karena Hal Ini
Belum lama ini, melalui stand buatan sendiri, rapper Amerika itu juga menjual stok terbatas sepatu Yeezy Boost 700 V2 "Geode" yang belum dirilis, dengan harga 300 dollar AS atau Rp 5 juta.
Semua hasil penjualan rencananya akan disumbangkan untuk Aliansi Nasional Penyakit Mental Amerika Serikat.
Baca Juga: Sempat Ditunda, Album ‘Jesus is King’ Milik Kanye West Akhirnya Rilis