Bahkan ia pun memberikan gestur kedua tangannya di depan dada saat menerikkan kalimat tersebut.
Berdasarkan situs berita lokal Le Parisien, kepanikan itu semakin menjadi ketika pria tersebut meneriakkan jika ia membawa senjata api.
Salah satu penonton yang ada pada saat kejadin tersebut, menjelaskan jika insiden tersebut membuat semua orang panik.
Baca Juga: 'Maleficent: Mistress of Evil' Tumbangkan 'Joker' di Box Office
“Semuanya benar-benar panik. Orang-orang melompati kursi dan sejumlah perempuan jatuh ke lantai di lorong lorong,” tuturnya.
Melihat kericuhan tersebut, pihak keamanan akhirnya menangkap pria tersebut, dan melakukan penyisiran di dalam bioskop untuk mencari senjata tajam maupun bahan peledak yang ia katakana tadi. Namun pihak keamanan sama sekali tidak menemukan apapun.
Kepanikan ini tentu membuat para penonton tersebut teringat kepada kejadian yang pernah terjadi akibat kontroversi film lainnya.
Sebelumnya, Warner Bros sempat mendapatkan surat terbuka dari keluar korban penembakan di Aurora, Colorado.
Kejadian penembakan tersebut terjadi pada saat film ‘The Dark Knight Rises’ yang dirilis pada tahun 2012 dan menelan banyak korban.
Keluarga korban mengirimkan surat, karna merasa khawatir jika ‘Joker’ akan memberikan dampak yang sama, yaitu menimbulkan tindak kekerasan dan pembunuhan.
Baca Juga: Musiknya Dipakai, Gary Glitter Tidak Dapat Royalti dari Film ‘Joker’